Jangan Panik, Beredar Pasien Kena Covid 19 Di RS Syamrabu Bangkalan Tidak Positif

- Jurnalis

Sabtu, 14 Maret 2020 - 13:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua tim satgas Corona RSUD Syamrabu Bangkalan, (dr Catur Budi).

Ketua tim satgas Corona RSUD Syamrabu Bangkalan, (dr Catur Budi).

Bangkalan, (regamedianews.com) – Sempat beredar informasi salah satu warga Bangkalan terinfeksi virus Covid 19 pasca selesai melaksanakan umroh dan mengakibatkan kepanikan dirasakan sejumlah warga di Bangkalan, Jumat (13/3/2020) malam.

Ditambah keresahan beredarnya video penanganan pasien di RSUD Bangkalan bak seperti menangani pasien terinfeksi virus dari kota Wuhan China tersebut.

Dalam video tersebut, petugas medis tampak menggunakan alat pelindung diri sebagaimana standart penanganan pasien corona. Video tersebut viral dalam waktu singkat dan sempat membuat gaduh warga di Bangkalan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam viedo yang beredar para petugas medis menggunakan alat pelindung diri lengkap serta menyemprotkan disinfektan disepanjang jalur yang dilalui pasien yang memiliki gejala penyakit sesak nafas tersebut.

Baca Juga :  Pelajar Sampang Tewas Tertabrak Truk Tronton

Ketua Tim satgas Corona RSUD Syamrabu Bangkalan, dr Catur Budi mengatakan, video yang beredar merupakan tindakan yang dilakukan pada pasien yang hanya mengalami gejala mirip pasien corona.

Menurutnya, langkah tim medis menggunakan alat lengkap sebagaimana digambarkan dalam video adalah bentuk antisipasi satgas Corona RSUD Bangkalan.

“Ini bentuk antisipasi, daripada kecolongan mending gini,” kata dr Catur Budi pada awak media.

Catur menjelaskan memang ada pasien berinisial N, umur 70 tahun, warga Kamal Bangkalan baru saja pulang dari umrah dan diketahui mengalami batuk, sesak nafas dan ada perubahan suhu tubuh.

Baca Juga :  Walikota Bandung Tegaskan OPDnya Kawal Proses Lelang Proyek Strategis

Namun, Ia mengatakan setelah dilakukan serangkaian observasi, pihaknya menyimpulkan bahwa pasien tersebut mengalami infeksi paru paru akibat bakteri. Pasien juga mengalami riwayat sesak nafas. Pasien sempat masuk ruang isolasi, namun akhirnya dirawat di ruang rawat inap.

“Sempat masuk ruang isolasi IGD, tp setelah observasi kami rawat yang bersangkutan di ruang rawat inap biasa,” pungkasnya.

Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat Bangkalan agar tidak panik berlebihan. Akan tetapi hanya saja diperlukan kewaspadaan dalam bentuk menjaga kesehatan, kebersihan lingkungan dan daya tahan tubuh. (sfn/tfk)

Berita Terkait

IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas
Prioritas Bupati Sampang, Jembatan Beres – UHC Aman!
Lapas Narkotika Pamekasan Gencarkan PHBS
Bupati Bangkalan: BPD Kunci Pembangunan Desa
Ahli Waris Anggota BPD Bangkalan Dapat Santunan BPJS Ketenagakerjaan
Hampir 13 Ribu Pelanggar Terjaring Operasi Zebra di Sampang
Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:19 WIB

IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:45 WIB

Prioritas Bupati Sampang, Jembatan Beres – UHC Aman!

Selasa, 2 Desember 2025 - 18:08 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Gencarkan PHBS

Senin, 1 Desember 2025 - 17:04 WIB

Bupati Bangkalan: BPD Kunci Pembangunan Desa

Senin, 1 Desember 2025 - 13:50 WIB

Ahli Waris Anggota BPD Bangkalan Dapat Santunan BPJS Ketenagakerjaan

Berita Terbaru

Caption: tersangka inisial BT saat diamankan di ruang Unit Inafis Satreskrim Polres Sampang, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Sebar Konten Asusila Ke Guru, Pria Asal Camplong Sampang Ditangkap

Kamis, 4 Des 2025 - 21:35 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi didampingi istri, memberikan santunan kepada anak yatim di Pendopo Trunojoyo, (sumber foto: Prokopim Pemkab Sampang).

Ragam

Bupati Sampang Hadirkan Senyum 1.500 Anak Yatim

Kamis, 4 Des 2025 - 15:03 WIB

Caption: anggota Satreskrim Polres Sampang hendak amankan pelaku pembunuhan di Desa Noreh, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Warga Sampang Bunuh Tetangga Sendiri Secara Sadis

Kamis, 4 Des 2025 - 10:52 WIB

Caption: Ketua IWO Pamekasan (tengah) pose bersama narasumber dan pelajar, usai gelar seminar literasi pendidikan bahasa madura, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah

Kamis, 4 Des 2025 - 07:19 WIB