Bangkalan, (regamedianes.com) – Upacara hari jadi Kabupaten Bangkalan ke 488 di lapangan pemerintah Kabupaten Bangkalan berlangsung berjalan dengan alot, Kamis (24/10/2019).
Pelaksanaan upacara hari jadi Bangkalan tersebut, peserta diterlihat mengenakan pakaian adat lokal, seperti pakaian angkungan dan baju marlena.
Tak hanya itu, Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron yang betindakan sebagai inspektur upacara menyampaikan sambutan tidak seperti biasanya menggunakan bahasa Indonesia. Kali ini Ra Latif memberikan sambutan menggunakan bahasa Madura.
“Upacara hari jadi kabupaten Bangkalan ke 488 memang sengaja kami kemas dengan potensi lokal. Seperti peserta upacara kali ini perserta mengenakan baju akungan bagi laki-laki dan baju marlena bagi perempuan” kata Ra Latif usai upacara.
Oleh sebab itu, budaya lokal ini harus dilestarikan dan mencintai budaya-budaya lokal. Selain itu, dalam upacara hari jadi bangkalan ini kami tadi juga menggunakan bahasa madura. Tiada lain dengan tujuan melestarikan budaya lokal kita.
Ia juga menghimbau kepada dinas pendidikan, agar dalam satu minggu pelaksanaan belajar mengajar ada pelajaran bahasa madura yang halus untuk anak didik kita.
“Agar mereka juga ikut serta menjaga dan melestarikan kekayaan lokal ini”, pungkasnya. (sfn/tkl)