Sampang,- Kepala Desa Pasarenan Moh.Yasin, bergabung dengan warga di sekitar lokasi proyek fisik terjalin dengan baik. Kebersamaan yang begitu kuat antara tentara dan rakyat, menjadi pemandangan sehari-hari.
Satgas Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-117 yang berada di bawah Komando Kodim 0828/Sampang, bisa membaur dengan warga Desa Pasarenan, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang.
Melihat warganya ikut bekerja membantu proyek SDN Pasarenan 2, Moh.Yasin pun tidak ingin berpangku tangan. Pria yang menyandang jabatan sebagai Kepala Desa ini dengan semangat ikut terjun bersama warga.
Dirinya, membantu personel TMMD di sasaran pembangunan SDN Pasarenan 2. Aksi kepala desa itupun, memacu semangat dan antusiasme warga lain, begitu melihat kepala desa ikut bekerja.
“Saya terpacu dengan semangat bapak-bapak TNI, saya bersama warga tidak mungkin saja menjadi penonton di rumah sendiri. Kami juga ingin menikmati kebersamaan bersama bapak tentara, yang tanpa mengenal lelah membangun desa kami,” ujar Yasin saat merapikan sekopnya kala ditemui di proyek pembangunan SDN tersebut.
Menurut Moh.Yasin, proyek TMMD membuat aktivitas di desanya menjadi lebih menggeliat. Hal itu, lantaran Desa Pasarenan kedatangan personel TNI yang didatangkan dari Kota Surabaya dan Pamekasan kemudian menyeberang ke Pulau Madura, hingga tinggal di lokasi TMMD selama sebulan penuh.
Oleh karena itu, ia bersama warga tentunya merasa malu kalau hanya berdiam diri tak membantu TNI dalam mendukung percepatan proyek fisik TMMD.
“TMMD hadir banyak memberikan manfaat dan pengetahuan baru bagi kami, saya mewakili masyarakat Pasarenan menerima dengan tangan terbuka dan mendukung penuh pelaksanaan tugas TMMD disini,” ucap Moh.Yasin, Sabtu (15/07/2023).
Pada kesempatan yang sama, salah satu warga Desa Pasarenan, Halili menyampaikan rasa bangga, atas perjuangan para personel TNI dalam menyukseskan jalannya TMMD.
Menurutnya, dedikasi satgas dalam membangun saluran air sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar. Hal itu lantaran bisa membantu para guru akan merasa nyaman ketika proses belajar mengajar.
“Mereka meninggalkan anak istrinya untuk membangun desa kami, saya haru dengan perjuangan bapak-bapak tentara ini, mereka berbuat tanpa pamrih dan tak kenal waktu,” ungkap Halili.
ia pun mendoakan, semua personel dan warga yang ikut mendukung terselenggaranya proyek TMMD diberikan kesehatan sampai akhir.
“Dengan begitu, pelaksanaan TMMD di Kecamatan Kedungdung berjalan lancar, sehingga meninggalkan warisan pembangunan yang dapat dirasakan oleh penduduk sekitar,” pungkasnya.