Sampang,- Bupati Sampang H.Slamet Junaidi menghadiri acara satu dekade Attaufiq, di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Attaufiq, Robatal, Sabtu (19/7/25) malam.
Acara itu, dalam rangka memperingati 10 tahun berdirinya majelis pemuda bersholawat tersebut.
Digelar cukup meriah dan spektakuler, dengan desain tampilan membuat ribuan jamaah terpana, terlarut dalam alunan sholawat syahdu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara tersebut, dihadiri legenda sholawat nasional Haddad Alwi, juga beberapa tokoh, diantaranya Wakil Bupati Sampang KH.Mahfud Abdul Qodir.
Turut hadir, Wakil Bupati Sumenep, Ketua DPRD Sampang Rudi Kurniawan, serta anggota DPRD Provinsi Jawa Timur H.Agus Wahyudi.
Tak hanya itu, acara tersebut juga dihadiri peda’i kondang Madura KH.Kholil Yasin dan tokoh ulama, serta tokoh dari berbagai elemen masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Sampang H.Slamet Junaidi mengaku salut, dan mengapresiasi terhadap perjalanan pemuda bersholawat Attaufiq.
Menurutnya, majelis yang awalnya tumbuh bermula di skala kecamatan, kini telah mampu go internasional.
“Terus terang, kami salut terhadap perjalanan Attaufiq, awalnya hanya di tingkat kecamatan, namun kini telah go internasional,” ujarnya.
Politisi partai Nasdem ini mengaku bangga, karena capaian majelis Attaufiq tidak hanya membumikan sholawat dikancah internasional, tapi juga membawa nama Sampang.
“Terima kasih, Sampang punya Attaufiq, dan ini sebuah kebanggaan,” imbuh bupati akrab disapa Aba Idi.
Sementara, Ketua umum majelis pemuda bersholawat Attaufiq KH.Khoiron Zaini menyampaikan, eksistensi majelis binaannya tidak lepas dari perjalanan panjang penuh perjuangan.
Namun terpenting, menurut pengasuh muda yang akrab disapa Gus Khoiron itu, keistiqomahan serta kekompakan tetap selalu terjaga.
“Istiqomah dan kekompakan yang tetap membuat kami eksis. Apalagi antusias para jamaah luar biasa,” tuturnya.
Gus Khoiron menuturkan, terbentuknya majelis pemuda bersholawat Attaufiq, untuk mengakomodir para pemuda atau kaum gen Z.
“Supaya terhindar pergaulan yang memprihatinkan, terutama dari pengaruh pergaulan bebas dan narkoba yang dinilainya semakin merajalela,” ungkapnya.
Penulis : Oezan
Editor : Redaksi