JCW Kecewa, Fasilitas RSUD Sampang Kurang Memadai

- Jurnalis

Selasa, 16 Agustus 2016 - 07:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Untitled

Sampang (regamedianews) – Selasa (16/08) sekitar pukul 09.00 Wib Nurliyanti salah satu warga Desa Ragung Kecamatan Pangarengan bersama orang tuanya mendatangi Kantor Jatim Corruption Watch (JCW) Sampang guna mengadu terkait pelayanan dan fasilitas RSUD Sampang kurang begitu memadai, pasalnya ketika mau periksa penyakit gigi ke RSUD Sampang dirinya ditolak dengan alasan alat Ronsem Gigi (Panoramic) yang ada diruangan Instalasi Radiologi dalam keadaan rusak.

Terkait dengan informasi alasan rusaknya alat tersebut, awak media mengkroscek langsung ke RSUD Sampang, benar adanya informasi yang diberikan bahwa alat ronsem gigi (panoramic) sudah rusak selama 2 tahun, kerusakan tersebut dikuatkan oleh pernyataan Kepala Instalasi Radiologi RSUD Sampang dr. Muhammad Syafik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Alat ronsem gigi (panoramic) memang sudah rusak sebelum saya masuk ke RSUD Sampang,  kerusakan kurang lebih sudah 2 tahun, sudah mengusulkan kepihak management rumah sakit agar segera diperbaiki, namun setelah diperbaiki hasilnya tetap tidak maksimal dan tidak bisa digunakan” jelasnya.

Baca Juga :  Sejumlah LSM di Pamekasan Gruduk Kantor Bulok, Ada Apa?

Tak puas dengan hasil penjelasan Kepala Instalasi Radiologi, awak media regamedianews.com mencoba mengkonfirmasi kepada Direktur RSUD Sampang Titin Hamidah namun dirinya enggan memberikan keterangan dengan alasan sibuk, “maaf mas saya sibuk banget, kebagian humas saja” ucapnya.

Ketua Bagian Humas RSUD Sampang dr. Yuliono saat dikonfirmasi melalui telfon seluler terkait alat yang rusak (panoramic, red) mengatakan, benar bahwa alat tersebut rusak sejak dua tahun yang lalu dan sampai saat ini masih belum bisa digunakan, dan sudah direncanakan untuk memperbaiki.

Ketua JCW Sampang H. Moh. Tohir mengatakan dirinya kecewa dan menyayangkan atas fasilitas yang rusak di RSUD Sampang sudah 2 tahun dibiarkan, hal tersebut akan merugikan pasien yang mau berobat, salah satunya seperti pengaduan warga kepada dirinya harus berobat ke tempat lain, itupun masih pikir-pikir dua kali karena jarak tempuh dan keterbatasan ekonomi. H. Tohir menambahkan dirinya berharap kepada Pemerintah Kab. Sampang agar segera menindak lanjuti hal tersebut, karena jika dibiarkan akan berdampak negatif kepada masyarakat.

Baca Juga :  DPD KNPI Kota Malang Sambut Hangat Studi Banding KNPI Sampang

“Jika nanti dari Pemerintah Sampang tidak ada pergerakan, saya akan pantau terus keadaan RSUD Sampang saat ini sampai seterusnya, jika masih tetap tidak ada perubahan dalam artian perubahan dibidang fasilitas maupun yang lain untuk menjadi lebih baik, saya bersama tim akan layangkan surat ke Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan ke Kementrian Kesehatan” tegasnya. (yat/adi/har)

 

Berita Terkait

Lonjakan Kasus Campak di Sumenep Menghantui
Pemdes Angsokah Salurkan Bantuan Pangan
Propam Polres Sampang Pastikan Sanksi Anggota Nakal
10 Napi Narkotika Mendadak Ditest Urine
Rutan Sampang Komitmen Wujudkan ‘Zero Halinar’
Pemkab Sampang Diminta Optimalkan e-Katalog
Kejari Sampang ‘Warning’ Pemdes Soal Dana Desa
Dua Perkara Pidana Damai di Rumah RJ UTM

Berita Terkait

Kamis, 7 Agustus 2025 - 20:41 WIB

Lonjakan Kasus Campak di Sumenep Menghantui

Kamis, 7 Agustus 2025 - 16:02 WIB

Pemdes Angsokah Salurkan Bantuan Pangan

Rabu, 6 Agustus 2025 - 13:43 WIB

Propam Polres Sampang Pastikan Sanksi Anggota Nakal

Selasa, 5 Agustus 2025 - 14:46 WIB

10 Napi Narkotika Mendadak Ditest Urine

Senin, 4 Agustus 2025 - 20:13 WIB

Rutan Sampang Komitmen Wujudkan ‘Zero Halinar’

Berita Terbaru

Caption: ilustrasi, (sumber foto: natural farm).

Daerah

Lonjakan Kasus Campak di Sumenep Menghantui

Kamis, 7 Agu 2025 - 20:41 WIB

Caption: proses penyaluran bantuan pangan beras kepada Penerima Bantuan Pangan (PBP) di Desa Angsokah, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemdes Angsokah Salurkan Bantuan Pangan

Kamis, 7 Agu 2025 - 16:02 WIB

Caption: inisial ZA, tersangka penganiayaan kurir JNT yang viral tampak memakai baju tahanan Polres Pamekasan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

TSK Penganiaya Kurir Pamekasan Ingin Damai

Kamis, 7 Agu 2025 - 08:43 WIB

Caption: Kasi Propam Polres Sampang AKP Darussalam, memberikan arahan kepada anggotanya, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Daerah

Propam Polres Sampang Pastikan Sanksi Anggota Nakal

Rabu, 6 Agu 2025 - 13:43 WIB

Caption: Rektor Universitas Trunojoyo Madura Prof. Dr. Safi', memberikan cinderamata boneka sakera kepada Menko Agus Harimurti Yudhoyono.

Nasional

Menko AHY Buka PKKMB Sakera UTM 2025

Rabu, 6 Agu 2025 - 11:08 WIB