Sampang (regamedianews.com) – Beberapa waktu lalu awak media regamedianews mendatangi Kantor UPT PU Pengairan Ketapang Kab. Sampang guna mengklarifikasi terkait penemuan pengerjaan proyek program Dinas PU Pengairan dengan keadaan fisik amburadul, ironisnya ketika hendak masuk kedalam ruangan tampak fasilitas kantor sangat memprihatinkan, mulai dari kurangnya perlengkapan bahkan fasilitas yang ada banyak rusak dan tak layak pakai. Kamis (10/11/2016).
Saat dikonfirmasi Sakur Bidang Pengamat UPT PU Pengairan Ketapang mengatakan, pihaknya sudah melaporkan kondisi fasilitas kantor ke Dinas PU Pengairan Kab. Sampang akan tetapi sampai saat ini tidak ada tanggapan, “dikantor ini tugas saya hanya menjaga dan memelihara saja” ungkap sakur.
Membahas adanya penemuan pengerjaan proyek yang amburadul dikawasan Ketapang, Sakur mengatakan dirinya tidak tahu dan tidak dikasih tau akan hal itu. Ditanya tentang jasa konsultasi perencanaan dan anggaran dana proyek cukup besar, Sakur tetap bersikukuh bahwa dirinya tidak tahu akan hal tersebut.
“Berhubung saya selaku staf tidak dikasih tau jadi saya diam saja, dan setau saya bahwa diwilayah Sampang utara khususnya di wilayah Kecamatan Ketapang dan Banyuates itu ada pengerjaan proyek dari Dinas PU Pengairan,” Ujarnya. (mus)