Tak Disiplin, Plt Bupati Sampang Tegur 46 PNS

- Jurnalis

Selasa, 13 Juni 2017 - 14:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Menindak lanjuti ketidak hadiran Pegawai Negeri Sipil (PNS) saat Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila yang dilaksanakan di halaman Pemkab Sampang, Kamis (01/06/2017) Plt Bupati Sampang memberikan sanksi teguran secara langsung.

Menurut informasi yang dihimpun regamedianews.com, ada sebanyak 46 Pegawai Negeri Sipil (PNS) diberikan sanksi teguran karena tidak mengikuti Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila yang pertama kali digelar. Teguran tersebut langsung disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Sampang Fadhilah Budiono.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sejauh ini kita berikan sanksi teguran terlebih dahulu kepada 46 PNS yang tercatat saat ini. Karena memang upaya pendisiplinan itu harus dilakukan bertahap. Tegoran ini bertujuan agar mereka bisa berdisiplin” ungkap Fadhilah, Selasa (13/06/2017).

Baca Juga :  Nasib Ribuan THL Pemkab Bangkalan Diujung Tanduk

Orang nomor dua dilingkungan Pemkab Sampang ini menambahkan, teguran tersebut sebagai bentuk ekspresi penegakkan kewibaan pemerintah agar aparatur negara tidak lalai dan abai akan tugas dan kewajibannya. Adapun rendahnya sifat sanksi yang diberikan karena menurutnya pelanggaran yang dilakukan masih bisa ditoleransi.

“Tugas pamong kan mengayomi. Diawal ini makanya kita lakukan dulu pembinaan. Kita catat siapa mereka dan kita masukkan ke dalam rekomendasi agar ada evaluasi” ujarnya.

Baca Juga :  Demo Dari Massa Paslon Mantap Ricuh, Korlap Terancam Dipanggil Polisi

Namun pihaknya akan terus mendorong agar peningkatan disiplin pegawainya dapat terus ditingkatkan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mencermati secara seksama kinerja para PNS yang ada.

“Dari sekian ribu dari jumlah kami, jika ada yang bengkok, kami akan luruskan dan berikan penghargaan ketika bekerja baik, tapi sanksi juga kami terapkan dengan setegas-tegasnya bagi yang lalai” tegasnya. (jum/har)

Berita Terkait

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal
Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Senin, 24 November 2025 - 12:03 WIB

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB

Caption: petugas yang tergabung dalam Operasi Zebra Semeru 2025, mengecek kelengkapan dokumen dan kelayakan kendaraan, (dok. Polantas Sampang).

Daerah

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Senin, 24 Nov 2025 - 12:03 WIB

Caption: Satgas BAANAR PC GP Ansor Sumenep pose bersama pihak Diskominfo Sumenep, (dok. foto istimewa).

Daerah

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Minggu, 23 Nov 2025 - 23:45 WIB