Jalan Jalur Sampang – Ketapang Berlubang, Warga Tanami Pohon Pisang

- Jurnalis

Senin, 24 Juli 2017 - 07:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Satu batang pohon pisang sengaja ditanam di ruas Jalan Provinsi jalur Sampang – Ketapang, tepatnya di ruas Jalan Desa Kamoning. Penanaman pohon tersebut sebagai bentuk protes lantaran kondisi jalan rusak dan berlubang tak segera diperbaiki.

“Tidak ada yang mengetahui siapa menanam pohon pisang di jalan itu. Mungkin ini bentuk kekecewaan warga karena jalan rusak dan tidak diperbaiki,” kata Rahman salah satu warga Desa Kamoning saat ditemui di lokasi, Senin (24/07/2017).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rahman mengatakan, pohon pisang itu muncul sejak kemarin. Ia tidak tau yang menanam dan jam berapa di tanamnya.
Pohon tersebut tidak jauh di tanam di depan rumahnya.

“Satu batang pohon pisang berada di tengah jalan. Orang yang menanam pohon pisang ini pasti kecewa ke pemerintah, saya juga sama kecewa ke pemerintah,” tuturnya.

Kondisi jalan rusak di lokasi ini berbahaya bagi keselamatan penggendara. Hampir tiap hari, ada satu dan dua orang terjatuh gara-gara jalan berlubang. Bahkan beberapa hari yang lalu ada korban kecelekaan hingga merenggut nyawa akibat menghidar dari rusaknya jalan tersebut.

Baca Juga :  Lanceng Daruna Sampang Selamatkan Nenek Sebatangkara

“Diharapkan Pemerintah Sampang segera memperbaiki jalan yang rusak. Jika terus dibiarkan, khawatir akan menelan korban kembali. Beberapa waktu lalu saya bersama warga yang lain pernah swadaya menambal jalan ini. Namun ketika hujan tiba, jalan tersebut rusak kembali,” tandasnya.

Ditempat terpisah, Kepala UPT Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur, Moh. Haris saat dikonfirmasi regamedianews.com mengatakan, pihaknya mengaku belum mengetahui aksi warga menutup jalan dengan pohon pisang, pihaknya terkesan menyalahkan warga karena tidak meminta izin untuk melakukan aksi penutupan separuh jalan tersebut.

“Akibat penutupan jalan yang tidak bertanggung jawab, seharusnya setelah penutupan dikembalikan dalam kondisi semula, andaikan warga lapor ke kami , tentunya kami akan memberikan izin dengan syarat kondisi jalan di tutup seperti semula, jangan di biarkan. Dimungkinkan penutupan dikerjakan warga yang tidak konsekuen dan terkesan seenaknya,” ucapnya.

Baca Juga :  Ketinggian Banjir di Blega Bangkalan Hampir Sepinggang Orang Dewasa

Haris menambahkan, melakukan penutupan 40 Km kecuali di jalan yang ruasnya dikasih ke badan jalan atau ke peningkatan pada jalan dari 18 hingga 24 Km ini lokasi peningkatan. Ia juga mengelak bahwa hal ini bukan ranahnya, melainkan sudah tanggung jawab peningkatan. Disisi lain ia juga mengakui bahwa pihaknya telah memperbaiki jalan tersebut dengan melebarkan menjadi 6 meter.

“Itu memang saya biarkan karena saya disana tidak bisa menutup dengan aspal, meski begitu kami tetap melakukan perbaikan dengan menggunakan sirtu, hanya untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan,” ujarnya.

Saat disinggung mengenai pembangunan jalan yang mudah rusak, ia dengan santai mangatakan, bahwa dengan rusaknya jalan tersebut karena sering ada mobil lewat melebihi beban muatan (Overload) dan adanya pipa air PDAM yang bocor. (adi/har)

Berita Terkait

Warga Gorut Tewas Tertimpa Longsor Tambang Ilegal
Bocah Sampang Tewas Tenggelam
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari di Suramadu
Pesepeda Tewas Dijalur R4 Jembatan Suramadu
Sampang Dilanda Fenomena Bediding
‘Adu Banteng’ Remaja Sampang Luka Berat
Warga Sampang Tewas Tersambar Petir
Pemuda Asal Sampang Tewas Gantung Diri

Berita Terkait

Sabtu, 19 Juli 2025 - 17:49 WIB

Warga Gorut Tewas Tertimpa Longsor Tambang Ilegal

Sabtu, 19 Juli 2025 - 16:03 WIB

Bocah Sampang Tewas Tenggelam

Minggu, 13 Juli 2025 - 21:58 WIB

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari di Suramadu

Minggu, 13 Juli 2025 - 15:44 WIB

Pesepeda Tewas Dijalur R4 Jembatan Suramadu

Minggu, 13 Juli 2025 - 09:29 WIB

Sampang Dilanda Fenomena Bediding

Berita Terbaru

Caption: Pengurus BEM Unira saat menyatakan sikap kekecewaannya terhadap Bupati Pamekasan, (dok. regamedianews).

Daerah

BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan

Jumat, 25 Jul 2025 - 14:18 WIB

Caption: Kepala Rutan Sampang Kamesworo, memberikan buku karya warga binaan kepada Sekdakab Sampang, Yuliadi Setiyawan, (dok. regamedianews).

Daerah

Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:25 WIB

Caption: Tim Inafis Polres Pamekasan  melakukan pemeriksaan terhadap korban pembunuhan di Desa Ambeder, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polisi Ungkap Pembunuhan Pria Ambeder Pamekasan

Kamis, 24 Jul 2025 - 23:20 WIB

Caption: Rektor UTM (Prof. Dr. Safi) menyerahkan sertifikat penghargaan kepada Anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan RI (Fathan Subchi).

Daerah

UTM Berkomitmen Jadi Lokomotif Inovasi

Kamis, 24 Jul 2025 - 21:48 WIB

Caption: Achmad Bahri dan Didiyanto kuasa hukum Syamsiyah, saat diwawancara awak media di Pengadilan Negeri Sampang, usai sidang tanggapan JPU soal eksepsi, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kuasa Hukum ‘Syamsiyah’: Yakin Terdakwa Dibebaskan

Kamis, 24 Jul 2025 - 20:13 WIB