Dinas PUPR Sampang Dan UPT Bina Marga Provinsi Tak Akui Pekerjaan Proyek Dibawah Jembatan Desa Moktesareh

- Jurnalis

Selasa, 12 September 2017 - 09:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Aneh tapi nyata itulah yang tepat di sebutkan pada pengerjaan proyek irigasi di bawah Jembatan Dusun Lenteng Desa Moktesareh Kecamatan Kedungdung Kabupaten Sampang. Pasalnya pengerjaan proyek tersebut diduga kuat hanya dikerjakan dibagian luarnya saja alias tambal sulam.

Saat dikonfirmasi melalui Sutami selaku UPT PU Bina Marga Provinsi dirinya mengaku tidak mengetahui pekerjaan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pekerjaan yang dimaksud itu bukan pada kegiatan UPT kami,” tandasnya Selasa (12/09/2017).

Sementara Sri Andoyo Sudono Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sampang saat hendak dikonfirmasi justru tidak mengetahui teknis proyek tersebut. Sehingga insan Pers diarahkan ke Kepala Bidang (Kabid) irigasi dan air baku. Sayangnya, Roy Abdul Rokib selaku Kabid juga tidak mengetahui pengerjaan tersebut.

Baca Juga :  Sebagai Bentuk Kampanye, KPU Gelar Debat Publik Pertama Cabup - Cawabup Sampang

“Maaf mas, di kami tidak ada pekerjaan yang di maksud mungkin itu dari provinsi,” ujarnya.

Dari dua Instansi sama-sama kompak mengaku tidak mengetahui pekerjaan tersebut. Bahkan salah satu warga setempat, Alan Kaisan, mengaku bingung karena proyeknya itu tanpa ada papan pengumuman.

“Membuat saya heran terkait proyek ini entah siapa yang mengerjakan tapi yang jelas bangunan sudah ada kok hanya di tambal sulam saja, ditambah irigasi ini masih bagus dan tidak perlu dilakukan perbaikan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Ratusan Santri Sidogiri Asal Bangkalan Dicek Suhu dan Semprot Disinfektan

Dan ini meski tidak di cat, bangunan jembatan juga fasilitas pendukung lainya masih layak serta tidak mendesak untuk dilakukan perbaikan karena tidak rusak. Sehingga diduga dinas terkait hanya terkesan menghambur-hamburkan anggaran.

“Kalau memang rusak atau mendesak dilakukan perbaikan tidak masalah, tapi kalau kondisinya masih bagus eman anggaranya,” jelasnya. (adi)

Berita Terkait

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan
Pemkab Bangkalan – UTM Jalin MoU Beasiswa dan Pascasarjana
Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi
GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi
Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:10 WIB

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:39 WIB

Pemkab Bangkalan – UTM Jalin MoU Beasiswa dan Pascasarjana

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:29 WIB

Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:02 WIB

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Berita Terbaru

Caption: Wakil Ketua PWI Jatim Mahmud Suhermono, serahkan bendera pataka PWI Bangkalan kepada Mahmud Ismail, (dok. foto istimewa).

Daerah

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Rabu, 10 Des 2025 - 21:10 WIB

Caption: Hendra juru bicara 'Pemuda Melek Hukum dan Mencari Keadilan', ditemui awak media usai antar surat rencana audiensi ke Polres Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Rabu, 10 Des 2025 - 18:41 WIB