Bangkalan, (regamedianews.com) – Meski usai peringati Hari Listrik Nasional (HLN) Ke-72 tidak semua warga dapat menikmati layanan PT PLN (Persero). Puluhan dusun di Bangkalan belum teraliri listrik.
Manager PT PLN (Persero) Rayon Bangkalan Umar Arif mengatakan, tahun ini semua desa di Kota Salak sudah teraliri listrik. Diakui, ada puluhan dusun di Kecamatan Klampis, Geger, dan Sepulu, belum teraliri listrik.
“Selain itu, dusun di Kecamatan Tanjungbumi, wilayah ini menjadi tanggung jawab PLN Rayon Ketapang, Sampang. Sedangkan Kecamatan Kokop dibagi menjadi dua, yakni ada yang masuk ranah PLN Rayon Bangkalan dan PLN Rayon Ketapang. Sekitar 40 dusun belum teraliri listrik,” tandasnya, Selasa (31/10/2017).
Di sisi lain, masalah jaringan kerap menimbulkan masalah. Semisal, keberadaan kabel yang melilit hingga nyaris menyentuh tanah atau dekat pepohonan. Menurut Umar, kabel sebelum kWh meter merupakan tanggung jawab PLN. Jika setelah kWh meter merupakan tanggung jawab pelanggan.
“Beberapa langkah dilakukan untuk perbaikan diantaranya, penambahan jaringan tegangan menengah (JTM) dan jaringan tegangan rendah (JTR). Salah satu penyebab listrik padam adalah layang-layang. Imbauan tidak bermain layang-layang dekat jaringan listrik untuk menghindari terkena sengatan listrik dan membuat listrik padam,” paparnya. (tar)