Pemkab Sumenep Rencanakan Ubah Bantuan Rastra Menjadi Bansos

- Jurnalis

Kamis, 1 Maret 2018 - 09:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, (regamedianews.com) – Pemerintah Kabupaten Sumenep, berencana akan mengubah bantuan beras untuk warga sejahtera (Rastra) menjadi bantuan sosial (bansos) nontunai. Menurut Kepala Bagian Perekonomian Setkab Sumenep Mustangin, realisasinya bakal berbentuk kartu elektronik dengan saldo Rp 110.000 setiap bulan. Kartu yang berisi saldo bantuan uang tersebut bisa dibelikan beberapa macam bahan pokok, tidak hanya beras, di toko-toko yang telah ditentukan pemerintah.

“Diperkirakan tahun 2019 nanti sudah nontunai, tapi itu Kemensos (Kementerian Sosial) yang punya gawe,” ujarnya, Kamis (01/03/2018).

Mustangin mengungkapkan, tahun ini pendistribusian Rastra tetap sebagaimana tahun sebelumnya. Hanya saja, tidak dikenakan biaya atau gratis. Dengan begitu, tidak ada alasan bagi desa tidak mendistribusikan rastra setiap bulan.

“Penerima manfaat tahun ini hanya menerima 10 kg gratis. Jika tahun sebelumnya setiap penerima manfaat dapat 15 Kg dengan tebusan Rp 1600 per satu kilo,” jelasnya.

Mustangin menambahkan, saat ini masih melakukan pencocokan data dengan Dinas Sosial setempat, sehingga belum bisa direalisasikan dalam waktu dekat ini. Bahkan, pekan pertama Maret 2018 masih melakukan rapat dan penyampaian data penerima kepada masyarakat melalui desa.

Baca Juga :  SAFARI RAMADHAN, FORPIMDA SAMPANG DATANGI DESA GUNUNG RANCAK

“Baru pertengahan bulan depan nanti, mungkin bisa direalisasikan pada penerima. Pada tahun 2018 alokasi berasnya mengalami penurunan. Sebelumnya, totalnya 1.920 ton 24 kilogram, kini menjadi 1.280 ton 16 kilogram. Sementara jumlah penerima manfaat sama dengan tahun sebelumnya, sebanyak 128.016 orang,” urainya. (sap)

Berita Terkait

PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh
Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi
Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A
Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak
Klaim JHT Gratis, BPJS Ketenagakerjaan Ingatkan Peserta Waspadai Calo
Polantas Sampang Geber Sosialisasi Operasi Zebra 2025
BPJS Kesehatan Rekredensialing Perdana di RSIA Puri Bunda Madura
Wabup Sampang: SPPG Jangan Main-Main Dengan Menu MBG

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 12:19 WIB

PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh

Rabu, 19 November 2025 - 20:08 WIB

Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi

Rabu, 19 November 2025 - 18:48 WIB

Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A

Rabu, 19 November 2025 - 09:28 WIB

Klaim JHT Gratis, BPJS Ketenagakerjaan Ingatkan Peserta Waspadai Calo

Rabu, 19 November 2025 - 08:08 WIB

Polantas Sampang Geber Sosialisasi Operasi Zebra 2025

Berita Terbaru

Caption: inisial AY tersangka kasus pencurian sepeda motor, digelandang ke ruang penyidik Satreskrim Polres Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Nyolong !, Pria Pangelen Sampang Berujung Masuk Bui

Kamis, 20 Nov 2025 - 18:18 WIB

Caption: PHE WMO simbolis penanaman 120 ton hexa reef di Pantai Pasir Putih Tlangoh, Tanjungbumi, Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh

Kamis, 20 Nov 2025 - 12:19 WIB

Caption: Kajari Pamekasan menghancurkan barang bukti perkara pidana umum berupa belasan handphone, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum

Rabu, 19 Nov 2025 - 22:22 WIB

Caption: Wakil Bupati Bangkalan Fauzan Ja'far, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A

Rabu, 19 Nov 2025 - 18:48 WIB