Antisipasi Terjadinya Konflik Antar Nelayan, Satpolair Bangkalan Laksanakan Patroli Hot Spot

- Jurnalis

Selasa, 17 April 2018 - 08:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkalan, (regamedianews.com) – Untuk mengantisipasi terjadinya konflik antar nelayan Satuan Polisi Air (Satpolair) Polres Bangkalan melaksanakan Patroli hot spot dan pemolisian masyarakat (Polmas) guna memantau situasi perairan Kecamatan Labang, Sukolilo, dan Kecamatan Modung.

Kasatpolair Polres Bangkalan, AKP Irma Sumiati mengatakan, patroli ini untuk mencegah konflik antara nelayan Bangkalan dengan nelayan Pasuruan dan untuk menindaklanjuti laporan kepala desa dan Camat Kwanyar ke Dinas Perikanan Bangkalan terkait kapal Pasuruan yang diduga menggunakan alat tangkap jaring trawl atau yang lebih dikenal dengan sebutan pukat harimau.

Baca Juga :  Laksanakan UNKP, Kepsek SMPN 2 Omben Harapkan Muridnya Ikut UNBK Tahun Selanjutnya.

“Kami mengerahkan dua armada kapal polisi bernomor lambung X-1035 dan X-1031 dengan anak buah kapal (ABK) 8 personil,” tandasnya, Selasa (17/04/2018).

Menurut Irma, hasil dari pemantauan tidak ditemukan nelayan Pasuruan yang menangkap ikan menggunakan jaring trawl atau jala berbentuk kantong dengan ukuran yang sangat besar itu. Namun, mereka menggunakan jaring tradisional.

“Kami sudah memberikan arahan kepada nelayan Bangkalan maupun Pasuruan agar menghidari konflik. Tapi, jika ada sesuatu yang dapat memicu konflik agar segera melaporkan kepada Satpolair,” ujarnya.

Baca Juga :  Pengakuan Jujur Saksi Insiden Cekcok Didepan BCA Sampang

Selain mencegah terjadinya konfilik, lanjut Irma, Satpolair juga mengimbau kepada nelayan untuk turut serta secara aktif dalam mencegah pencurian ikan di atas kapal, dan meminta para nelayan selalu mengutamakan keselamatan berlayar.

“Mereka juga diberi pemahaman tentang bahaya radikalisme dan anti pancasila. Perahu yang tidak berbendera merah putih harus diganti dengan bendera yang kami bagikan,” pungkasnya. (tar)

Berita Terkait

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya
Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7
Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 10:39 WIB

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Senin, 29 Desember 2025 - 20:34 WIB

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:34 WIB

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Desember 2025 - 13:08 WIB

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Berita Terbaru

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan dr.Saifuddin, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Selasa, 30 Des 2025 - 10:39 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono ungkap kasus kriminalitas selama tahun 2025 yang mendominasi, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Curanmor Mendominasi Kriminalitas di Sampang

Selasa, 30 Des 2025 - 08:59 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman dan Wakil Bupati Pamekasan Sukriyanto, di Peringgitan Pendopo Ronggosukowati, (dok. foto istimewa).

Daerah

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Des 2025 - 20:34 WIB