Lakukan Coklit di Rutan Kelas II Bangkalan, KPU Hanya Temukan 101 Warga Binaan Yang Masuk DP4

- Jurnalis

Rabu, 18 April 2018 - 08:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkalan, (regamedianews.com) – Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 yang akan dilaksanakan pada Rabu 27 Juni mendatang, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Bangkalan melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih bagi ratusan warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Bangkalan.

Berdsarkan informasi yang dihimpun regamedianews.com, identifikasi tersebut dilakukan untuk pemutakhiran data pemilih menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018. Alhasil dari jumlah warga binaan sesuai data yang diterima dari rutan sebanyak 327 narapidana, namun KPU hanya menemukan 101 warga binaan yang terdaftar di Daftar Penduduk Pemilih Potensial Pemilu (DP4).

Ketua KPU Bangkalan Fauzan Jakfar mengatakan, jumlah warga binaan sesuai data yang diterima dari rutan sebanyak 327 narapidana. Namun, hanya sebatas nama dan alamat tanpa disertai nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor kartu keluarga (KK).

“Waktu kami minta NIK dan nomor KK mereka kesulitan. Padahal itu penting karena termasuk elemen data yang wajib ada ketika pemutakhiran. Kami telah berupaya mengindentifikasi data para warga binaan tersebut, melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispenduk Capil) setempat,” jelasnya, Rabu (18/04/2018).

Akan tetapi, lanjut Fauzan, Dispenduk Capil juga merasa kesulitan dalam menemukan nama-nama warga binaan karena tidak ada NIK dan nomor KK. Sehingga pihaknya harus mencari satu persatu di DP4. Hasil dari proses pencarian tersebut pihaknya hanya menemukan 101 warga binaan yang terdaftar di DP4. Setelah dimasukkan ke sistem data pemilih (Sidalih) untuk dideteksi, sebanyak 97 orang diketahui memiliki identitas ganda.

Baca Juga :  FMPP Gruduk Kantor Disdik Jabar Keluhkan PPDB

“Jadi warga binaan yang valid memiliki NIK dan nomor KK hanya berjumlah 67 orang. Kemungkinan besar hanya 67 warga binaan saja yang akan ditetapkan dalam daftar pemilih tetap (DPT), dan dinyatakan memiliki hak pilih di Pilkada 27 Juni 2018 mendatang. Sedangkan sisanya masuk kategori tidak memenuhi syarat (TMS),” pungkasnya. (tar)

Berita Terkait

Bupati Dorong Pengembangan Batik Tulis Khas Pamekasan
Kawasan Bancaran Bakal Disulap Jadi Rest Area
Soal Pengrusakan Alun-Alun Sampang, Bupati Pasrahkan Ke Polres
Malam Puncak HSN, Bupati Ajak Santri Menjaga Sampang
Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Keterampilan
Employee Volunteering ‘Go Green’ BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Tempat Sampah Ke SMKN 1 Sumenep dan Yayasan Annuqayah
Satreskrim Polres Bangkalan Sidak Sejumlah SPBU
Iptu Nur Fajri Jabat Kasat Reskrim Polres Sampang

Berita Terkait

Sabtu, 1 November 2025 - 18:32 WIB

Bupati Dorong Pengembangan Batik Tulis Khas Pamekasan

Sabtu, 1 November 2025 - 12:04 WIB

Kawasan Bancaran Bakal Disulap Jadi Rest Area

Sabtu, 1 November 2025 - 08:44 WIB

Soal Pengrusakan Alun-Alun Sampang, Bupati Pasrahkan Ke Polres

Sabtu, 1 November 2025 - 07:33 WIB

Malam Puncak HSN, Bupati Ajak Santri Menjaga Sampang

Kamis, 30 Oktober 2025 - 21:37 WIB

Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Keterampilan

Berita Terbaru

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, sampaikan sambutan dalam acara Madura Batik Festival, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Dorong Pengembangan Batik Tulis Khas Pamekasan

Sabtu, 1 Nov 2025 - 18:32 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim, meninjau dan menyapa langsung pedagang di kawasan Bancaran, (dok. regamedianews).

Daerah

Kawasan Bancaran Bakal Disulap Jadi Rest Area

Sabtu, 1 Nov 2025 - 12:04 WIB

Caption: Bupati - Wabup Sampang duduk berdampingan dengan Ketua PCNU Sampang serta kiai dan ulama', saat acara malam puncak peringatan Hari Santri Nasional 2025, (dok. regamedianews).

Daerah

Malam Puncak HSN, Bupati Ajak Santri Menjaga Sampang

Sabtu, 1 Nov 2025 - 07:33 WIB