Terkait Listrik Desa, Ini Kata Ketua Aklindo Sampang

- Jurnalis

Senin, 21 Mei 2018 - 07:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) -Rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang mengalokasikan anggaran Rp1,6 miliar untuk program listrik desa (lisdes) di sejumlah desa yang belum teraliri sambungan listrik mendapat perhatian khusus dari sejumlah kalangan. Pasalnya dalam realisasi program lisdes tersebut kerap tidak tepat sasaran.

Ketua Asosisasi Kontraktor Ketenagalistrikan Indonesia (Aklindo) Kabupaten Sampang Abdul Aziz meminta agar semua pemohon program lisdes dipadukan dengan hasil verifikasi yang dilakukan oleh Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) kepada Dirjen kerenagalistrikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dari data itu antinya akan diketahui apakah pemohon itu bisa termasuk kategori rumah tangga miskin tidak mampu atau tidak masuk, sehingga program yang seyogyanya untuk masyarakat miskin bisa tepat sasaran,” katanya, Senin (21/05/2018).

Baca Juga :  DPRD Bangkalan Desak TRK Segera Dilaunching

Lebih lanjut Aziz mengatakan, bahwa program lisdes tersebut merupakan program pemkab yang dicanangkan untuk memperluas jangkauan aliran listrik di desa-desa terpencil di Kabupaten Sampang ini, namun demikian hingga saat ini masih berkutat dalam tahapan survey yang masih berjalan sebagian dari total keseluruhan.

“Pemkab Sampang harus bisa memilah dan memilih progra itu dengan cermat, karena PLN juga punya program subsidi listrik untuk masyarakat miskin, sehingga perlu ada data kongkrit dari Pemkab sendiri,” tambahnya.

Terpisah, Kabid Ekonomi Tekhnologi Tepat Guna, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Pemkab Sampang Taufiq Affan mengatakan, di Kabupaten Sampang hinggi kini tercatat sebanyak 1.500 Kepala Keluarga (KK) yang rumahnya belum tersambung aliran listrik. Mereka terpaksa menggunakan penerangan rumah dengan menyambung listrik ke rumah tetangga desanya, dari jumlah tersebut sebanyak 400 KK di antaranya telah dilakukan survei oleh petugas.

Baca Juga :  H. Moh Fauzan Anggota DPRD Sampang: Dirgahayu Republik Indonesia Ke 76

“Program lisdes ini merupakan program bantuan. Jadi, KK yang rumahnya dialiri listrik nantinya akan dialiri listrik bersubsidi, yakni 450 kWh, kemungkinan program lisdes ini bisa terlaksana pada Juli 2018. Setiap pemasangan baru per satu KWH meter dianggarkan senilai Rp1.100.000,” katanya. (adi/har)

Berita Terkait

DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun
Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting
Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar
Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut
13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’
Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok
Kupas Tuntas Tiga Biang Keladi Residivisme
Disperindag Pamekasan Mulai Penataan Kios Pasar Kolpajung

Berita Terkait

Jumat, 28 November 2025 - 17:13 WIB

DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun

Jumat, 28 November 2025 - 13:12 WIB

Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting

Jumat, 28 November 2025 - 08:38 WIB

Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Kamis, 27 November 2025 - 22:07 WIB

Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut

Kamis, 27 November 2025 - 17:08 WIB

13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’

Berita Terbaru

Caption: Bupati Sampang sampaikan sambutan saat rapat paripurna DPRD Sampang, tentang persetujuan APBD tahun 2026, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun

Jumat, 28 Nov 2025 - 17:13 WIB

Caption: Bupati Pamekasan Kholilurrahman sampaikan sambutan, saat pelepasan ekspor produk tembakau unggulan Madura, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Jumat, 28 Nov 2025 - 08:38 WIB