Lestarikan Budaya Leluhur Madura, Bem FISIB UTM Gelar Kemah dan Talkshow

- Jurnalis

Sabtu, 30 Juni 2018 - 13:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkalan, (regamedianews.com) – Untuk menjaga kebudayaan leluhur serta melestarikan budaya peninggalan nenek moyang Madura adalah tugas generasi muda dalam mempertahankan budaya madura. Guna melestarikan budaya tersebut berbagai macam cara yang dilakukan oleh para generasi muda yang ada di Madura, salah satunya dengan mengadakan kegiatan Kemah dan Talkshow Kebudayaan Tanean Lanjhang.

Kegiatan dilaksanakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Fakultas Ilmu Sosial dan Budaya (FISIB) dan Universitas Trunojoyo Madura (UTM), selama dua hari, yakni mulai dari hari Jumat sampai dengan hari Sabtu tanggal 29-30 Juni 2018 di Dusun Rokoneng, Desa Kendabhan, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Sabtu (30/06).

Baca Juga :  Anggaran Mobdin Dianggap Pemborosan APBD, Ini Jawaban Bupati Sampang

“Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan Budaya Tanean Lanjhang, terutama revitalisasi serta regenerasi pengetahuan tentang tanean lanjhang” kata Anwar, selaku Gubernur FISIB UTM.

Baca Juga :  Lantik 235 Pejabat, Plt Walikota Blitar Harapkan Peningkatan Etos Kerja

Lebih lanjut Anwar mengungkapkan, bahwa dominasi bangunan gedung masih minim, dan hampir mayoritas berkayu serta usia rumah di dusun tersebut yang tergolong tua, sekitar kurang lebih 200 tahun, dan ciri khas Konstruk budaya tanean lanjhang masih lengkap.

“Dusun Rokoneng, Desa Kendabhan adalah tempat pilihan acara kami dengan alasan karena bangunan tanean lanjhang di desa ini masih orisinil atau asri,” pungkasnya. (sfn)

Berita Terkait

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya
Bukan Sekadar Seremonial, Tasyakuran Syaikhona Kholil Bakar Spirit Kebangsaan
Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7
Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 10:39 WIB

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Senin, 29 Desember 2025 - 21:13 WIB

Bukan Sekadar Seremonial, Tasyakuran Syaikhona Kholil Bakar Spirit Kebangsaan

Senin, 29 Desember 2025 - 20:34 WIB

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:34 WIB

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Berita Terbaru

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan dr.Saifuddin, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Selasa, 30 Des 2025 - 10:39 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono ungkap kasus kriminalitas selama tahun 2025 yang mendominasi, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Curanmor Mendominasi Kriminalitas di Sampang

Selasa, 30 Des 2025 - 08:59 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman dan Wakil Bupati Pamekasan Sukriyanto, di Peringgitan Pendopo Ronggosukowati, (dok. foto istimewa).

Daerah

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Des 2025 - 20:34 WIB