Beredar Kabar Gempa Mengatasnamakan Karang Durin, Gus Khoiron ; Itu Fitnah !!

- Jurnalis

Minggu, 12 Agustus 2018 - 07:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews)-, Sabtu Malam masyarakat Sampang terutama dikawasan Kecamatan Karang Penang, Sokobanah dan Sebagian Robatal dihebohkan isu gempa yang akan terjadi diwilayah tersebut.

Bahkan, isu tersebut mencatut nama Pondok Pesantren besar di Wilayah Karang Penang, Sampang,Madura.

Menurut info yang beredar tersebut masyarakat dihimbau untuk berhati-hati karena pada Sabtu malam akan terjadi gempa besar, sehingga masyarakat banyak yang khawatir bahkan tidak tidur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Fauzan salah satu warga Gunung Rancak Kecamatan Robatal membenarkan adanya isu tak bertanggung jawab tersebut, bahkan kabar hoaks itupun telah menyebar diwilayahnya.

Baca Juga :  Perlunya Dukungan Pemerintah Pusat Agar Pengembangan Peternakan Sapi Bisa Menurunkan Kemiskinan

“Sekitar Pukul 02.00 dini hari saya ditelpon dari rumah, karena kebetulan saya diluar kota, katanya akan ada gempa”; tuturnya.

Namun menurut Fauzan dirinya mengingatkan agar jangan terlalu mudah percaya terhadap hal tersebut, karena menurutnya jika ada hal demikian pasti akan ada peringatan dini.

Sementara KH.Khoiron Zaini Keluarga Besar Pondok Pesantren Karang Durin yang namanya sempat dicatut tersebut, Minggu pagi (12/8/18) mengatakan bahwa kabar yang beredar tersebut tidak benar karena dirinya maupun pihak keluarga dipesantren tersebut tak pernah mengeluarkan statemen tersebut.

“Itu fitnah, itu kabar hoaks (kabar tidak benar)”;ujarnya kepada regamedianews.com.

Baca Juga :  Dibantu Warga, Sapi Hilang Di Torjunan Sampang Berhasil Ditemukan

Bahkan, Kiai Muda yang biasa disapa Gus Khoiron tersebut menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya terhadap isu yang berkembang mengatasnamakan dirinya dan keluarga besar pondok pesantren yang dibinanya.

“Masyarakat jangan mudah percaya terhadap isu yang berkembang dan tidak jelas darimana sumbernya”;imbuhnya.

Ketua PC.Ansor Sampang yang sekaligus ketua Majelis Pemuda Bersholawat At Taufiq itupun menambahkan bahwa pihaknya tidak mungkin akan mengeluarkan statemen diluar ranahnya.

“Prediksi gempa seperti itu juga bukan ranah kami, ada yang khusus membidangi yaitu BMKG”; tuturnya. (mud/di/har)

Berita Terkait

Pelajar Sampang Tewas Usai Laka Adu Banteng
Warung Madura di Bangkalan Ludes Terbakar
Warga Gorut Tewas Tertimpa Longsor Tambang Ilegal
Bocah Sampang Tewas Tenggelam
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari di Suramadu
Pesepeda Tewas Dijalur R4 Jembatan Suramadu
Sampang Dilanda Fenomena Bediding
‘Adu Banteng’ Remaja Sampang Luka Berat

Berita Terkait

Selasa, 5 Agustus 2025 - 18:22 WIB

Pelajar Sampang Tewas Usai Laka Adu Banteng

Minggu, 3 Agustus 2025 - 08:38 WIB

Warung Madura di Bangkalan Ludes Terbakar

Sabtu, 19 Juli 2025 - 17:49 WIB

Warga Gorut Tewas Tertimpa Longsor Tambang Ilegal

Sabtu, 19 Juli 2025 - 16:03 WIB

Bocah Sampang Tewas Tenggelam

Minggu, 13 Juli 2025 - 21:58 WIB

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari di Suramadu

Berita Terbaru

Caption: Kasi Propam Polres Sampang AKP Darussalam, memberikan arahan kepada anggotanya, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Daerah

Propam Polres Sampang Pastikan Sanksi Anggota Nakal

Rabu, 6 Agu 2025 - 13:43 WIB

Caption: Rektor Universitas Trunojoyo Madura Prof. Dr. Safi', memberikan cinderamata boneka sakera kepada Menko Agus Harimurti Yudhoyono.

Nasional

Menko AHY Buka PKKMB Sakera UTM 2025

Rabu, 6 Agu 2025 - 11:08 WIB

Caption: sebelum sidang terdakwa Syamsiyah, dilanjutkan ke ruang sidang utama Pengadilan Negeri Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Sidang Saksi ‘Kasus Syamsiyah’ Bongkar Fakta Baru

Rabu, 6 Agu 2025 - 07:39 WIB

Caption: anggota Unit Gakkum Satlantas Polres Sampang, menunjukkan lokasi kejadian kecelakaan di Jl.Raya Imam Ghozali, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Peristiwa

Pelajar Sampang Tewas Usai Laka Adu Banteng

Selasa, 5 Agu 2025 - 18:22 WIB

Caption: salah satu narapidana Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, menjalani pemeriksaan test urine.

Daerah

10 Napi Narkotika Mendadak Ditest Urine

Selasa, 5 Agu 2025 - 14:46 WIB