Danrem 082/CPYJ Apresiasi Hasil Panen Padi di Dusun Karangbendo

- Jurnalis

Selasa, 11 September 2018 - 03:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Danrem 082/CPYJ, Kolonel Arm Budi Suwanto.

Danrem 082/CPYJ, Kolonel Arm Budi Suwanto.

Mojokerto, (regamedianews.com) – Komandan Korem (Danrem) 082/CPYJ, Kolonel Arm Budi Suwanto, mengapresiasi penggunaan pupuk organik dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional di wilayah tugasnya.

Baca juga Produksi Padi Meningkat, Bupati Bersama OPD Kabupaten Sampang Gelar Panen Raya

“Hasilnya sangat luar biasa, saat ini sudah mencapai 8,5 ton,” ungkap Danrem ketika menghadiri panen raya di Dusun Karangbendo, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto. Senin (10/09/2018).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain berhasil meningkatkan hasil panen, menurut Danrem, penanaman dengan menggunakan pupuk organik tersebut, juga mampu menjaga kesuburan tanah milik para petani.

Baca Juga :  Danrem 082/CPYJ Serahkan Bantuan Bedah Rumah Mbah Wati

“Pupuk itu, juga bermanfaat bagi kesehatan. Tidak ada dampak buruk yang dihasilkan pupuk itu bagi kesehatan para penggunanya,” jelas Kolonel Budi.

Tak hanya itu saja, sistem tanam demplot yang selama ini disosialisasikan oleh personel Kodim 0815/Mojokerto ke para petani di wilayah tugasnya, juga sangat berguna dalam mendukung suksesnya program ketahanan pangan nasional.

Baca juga Presiden Jokowi Tinjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai di Wajo

“Demplot ini, suatu metode membuat lahan percontohan agar para petani bisa melihat, dan membuktikan obyek yang akan di demonstrasikan,” ujar Danrem.

Baca Juga :  Danrem 082/CPYJ Kawal Kunjungan Presiden RI di Mojokerto

Sementara itu, di lokasi yang sama, Wakil Bupati Mojokerto, H. Pungkasiadi menambahkan, penerapan sistem tanam demplot merupakan terobosan yang sangat luar biasa.

Meskipun memasuki musim kemarau, kata Wakil Bupati Mojokerto ini, para petani di wilayahnya, terbukti masih bisa meningkatkan hasil pertanian milik mereka.

“Ini merupakan sesuatu yang luar biasa. Saya harap, para Poktan dan Gapoktan di Mojokerto, bisa menerapkan sistem tanam seperti ini,” pintanya. (Penrem082/CPYJ)

Berita Terkait

Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas
4862 Guru Ngaji di Bangkalan Kini Terlindungi Jamsos Ketenagakerjaan
Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur
DPRD Pamekasan Berharap 2026 UHC Jadi Program Prioritas
Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas
Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak
TNI Gotong Royong Bantu Warga Pamekasan
Dukung Ketahanan Energi Jawa Timur, PETRONAS Indonesia Perkuat Kemitraan Strategis Dengan BUMD

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 14:05 WIB

Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:19 WIB

4862 Guru Ngaji di Bangkalan Kini Terlindungi Jamsos Ketenagakerjaan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:32 WIB

Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Kamis, 9 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 14:28 WIB

Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak

Berita Terbaru

Caption: Inspektorat Kabupaten Bangkalan saat peluncuran dan pemaparan, tentang aplikasi KLIK AKU, (dok. foto istimewa).

Daerah

Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas

Jumat, 10 Okt 2025 - 14:05 WIB

Caption: sejumlah petugas dan warga saat mengevakuasi mayat yang ditemukan di bibir pantai Desa Brenta Pamekasan, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Penemuan Mayat Gegerkan Warga Branta Pesisir

Jumat, 10 Okt 2025 - 12:57 WIB

Caption: ilustrasi, Tim Jatanras Satreskrim Polres Sampang menangkap pelaku tindak pidana persetubuhan anak dibawah umur, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Jatanras Sampang Babat Habis Pelaku Rudapaksa

Jumat, 10 Okt 2025 - 08:07 WIB

Caption: tahap pengerjaan pembangunan jalan rabat beton di Dusun Angsokah Daya, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Kamis, 9 Okt 2025 - 22:32 WIB