Persatuan dan Kerukunan Aset Terbesar Bangsa Hadapi Perubahan

- Jurnalis

Jumat, 14 September 2018 - 22:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Jokowi pada peresmian pembukaan Kongres ke-36 Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) di auditorium The Forest Resort, Bogor

Presiden Jokowi pada peresmian pembukaan Kongres ke-36 Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) di auditorium The Forest Resort, Bogor

Bogor, (regamedianews.com) – Presiden Joko Widodo kembali mengingatkan bahwa persatuan dan kerukunan seluruh elemen bangsa merupakan aset terpenting yang dimiliki bangsa Indonesia. Oleh karenanya, seluruh anak bangsa diharapkan dapat menjaga dan merawat kerukunan di tengah perbedaan yang ada.

Kepala Negara menyampaikan hal itu saat memberikan sambutan dalam acara peresmian pembukaan Kongres ke-36 Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) di auditorium The Forest Resort, Bogor, pada Jumat, 14 September 2018.

Baca juga Kasad; Wujudkan Persatuan Dan Kesatuan Dengan Pelihara Netralitas Serta Bangun Imunitas Bangsa

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kesadaran itu sering kita lupakan sehingga saya sering mengingatkan bahwa kita ini betul-betul sangat beragam. Jangan sampai karena berbeda pilihan kita menjadi terpecah-pecah. Rugi besar bangsa ini,” tutur Presiden.

Indonesia dengan 263 juta penduduk yang tersebar di 17 ribu pulau menjadikannya sebagai sebuah negara besar. Hal itu ditambah lagi dengan anugerah besar dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia, yakni keberagaman.

“Dengan bahasa daerah lebih dari 1.100, tidak ada negara yang perbedaan dan keragamannya seperti negara kita ini,” ucapnya.

Presiden menceritakan, semangat kerukunan dan persaudaraan tanpa disadari sebenarnya sangat terasa dalam perhelatan Asian Games 2018 beberapa waktu lalu. Sebagian besar rakyat Indonesia kompak memberikan dukungan bagi para atlet kita ketika bertanding.

Baca Juga :  Kota Bogor Kembangkan Big Data Penyaluran Bantuan Sosial Kepada Masyarakat

Baca juga Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Ahmad Nawardi Sambangi SMKN 1 Robatal

“Begitu kita bersatu tidak ada itu yang menanyakan yang main Pencak Silat agamanya apa dan dari suku apa. Yang main badminton tidak pernah ada yang ditanyakan agamanya apa, sukunya apa, tidak pernah! Ya memang seharusnya seperti itu,” ujarnya.

Kerukunan dan persaudaraan yang seperti itulah yang diharapkan oleh Presiden untuk terus ditanamkan dan dijaga keberlangsungannya.

*Gerak Cepat Hadapi Perubahan dan Revolusi Industri*

Perubahan teknologi dan kondisi global yang begitu cepat harus disikapi dengan cermat. Kepada para peserta kongres GMKI yang begitu antusias mendengarkan sambutan, Presiden Joko Widodo juga mengingatkan terkait hal tersebut.

Menurutnya, anak-anak muda merupakan ujung tombak bangsa yang paling mampu untuk mengikuti dan mengantisipasi terhadap perubahan-perubahan dunia.

“Kita harus sadar bahwa sekarang ini terjadi perubahan-perubahan di dunia global. Perubahan ini begitu cepat. Kita harus tahu dan mengikuti semua, terutama anak-anak muda,” ujar Presiden.

Baca Juga :  Perwira TNI Lulusan Akademi Militer Tahun 2000 Turun Lapangan Bantu Masyarakat

Apalagi dengan adanya revolusi industri keempat yang perubahannya dikatakan tiga ribu kali lebih cepat dibanding revolusi industri pertama mengharuskan bangsa Indonesia untuk benar-benar mempersiapkan diri agar mampu bersaing.

Baca juga Kasad; Jangan Pernah Berhenti Menempa Diri Jadi Prajurit Profesional

“Ada yang harus kita siapkan, yang harus kita antisipasi, itulah pekerjaan besar kita. Kita bisa melakukan lompatan kalau kita bisa merencanakan dan mengantisipasi terhadap perubahan-perubahan yang ada. Kalau tidak betul-betul ditinggal kita,” tuturnya.

Presiden menyebutkan, lompatan kemajuan dan adaptasi perubahan global tersebut hanya dapat diwujudkan bila seluruh elemen bangsa bersatu dan bahu membahu demi kepentingan besar bangsa Indonesia. Maka itu, di akhir sambutan, Kepala Negara mengajak seluruh pihak untuk menjaga kerukunan dan persatuan sekaligus bersiap terhadap tantangan zaman.

“Saya mengajak kita untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi perubahan-perubahan itu. Sekali lagi, persatuan dan kerukunan kita harus terus kita jaga supaya mereka menjadi satu,” ucap Presiden.

Turut hadir mendampingi Presiden, diantaranya Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi M Nasir, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, dan Ketua Umum PP GMKI Sahat Martin Philip Sinurat. (Mmd)

Berita Terkait

Sampang Bakal Jadi Pusat Logistik Pangan Modern Terbesar se-Pulau Madura
Hat-trick Prestasi, Sampang Sabet Gelar Kabupaten Terinovatif
BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025
BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025
Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional
Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon
Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim

Berita Terkait

Jumat, 12 Desember 2025 - 17:18 WIB

Sampang Bakal Jadi Pusat Logistik Pangan Modern Terbesar se-Pulau Madura

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:30 WIB

Hat-trick Prestasi, Sampang Sabet Gelar Kabupaten Terinovatif

Jumat, 5 Desember 2025 - 10:19 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025

Jumat, 21 November 2025 - 09:29 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025

Senin, 10 November 2025 - 10:38 WIB

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Berita Terbaru

Caption: Ketua Umum MUI Sampang terpilih, KH Itqon Bushiri, diwawancara usai Musda di Aula Hotel Bahagia, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Sabtu, 13 Des 2025 - 16:48 WIB

Caption: pamflet DPO dua tersangka kasus penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Sabtu, 13 Des 2025 - 09:17 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi dan wakilnya KH Ahmad Mahfud, didampingi Dirut Perumdam Trunojoyo Amin Arif Tirtana tunjukkan logo baru, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Sabtu, 13 Des 2025 - 02:34 WIB