Belasan Ribu Santri di Sampang, Ikuti Apel Peringatan Hari Santri Nasional

- Jurnalis

Senin, 22 Oktober 2018 - 15:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Para santri saat mengikuti apel peringatan Hari Santri Nasional yang dilaksanakan di lapangan wijaya kusuma sampang.

Para santri saat mengikuti apel peringatan Hari Santri Nasional yang dilaksanakan di lapangan wijaya kusuma sampang.

Sampang, (regamedianews.com) – Hari Santri adalah hari untuk memperingati peran besar kaum kiai dan santri, dalam perjuangan melawan penjajahan bangsa asing, bertepatan dengan resolusi jihad KH Hasyim pada tanggal 22 Oktober. Hal itu yang menjadi alasan kenapa Hari Santri Nasional ditetapkan pada tanggal 22 Oktober.

Setelah sebelumnya Presiden RI Joko Widodo berpendapat pada tanggal 1 Muharram. Sejarah mencatat, para santri bersama dengan pejuang bangsa lainnya memiliki peran besar dalam merebut kembali kedaulatan negara dari kolonialisme bangsa asing.

Baca juga Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0, Sandiaga Uno Berjanji akan Siapkan Santripreneur

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kali ini, bertempat di Lapangan Wijaya Kusuma Sampang, Senin (22/10/2018), telah dilaksanakan kegiatan apel Hari Santri Nasional dan Resolusi Jihad, dengan tema Dedikasi Santri untuk Indonesia Mandiri. Dalam apel tersebut dipimpin langsung Pj Bupati Sampang H. Jonathan Judianto.

Pantauan regamedianews.com dilokasi, kegiatan apel tersebut diikuti oleh sekitar 15000 santri dari berbagai pondok pesantren yang ada di Kabupaten Sampang. Selain itu turut dihadiri Forkopimda Sampang, beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Ketua Rois syuriyah PCNU Kab. Sampang.

Baca Juga :  RSUD Smart Pamekasan Berhasil Pasang Ring Jantung

Juga hadir, Seluruh Pengurus PCNU Kab. Sampang, pengurus GP Ansor, pengurus Banser, pengurus PMII, Lakpesdam NU, LDNU, LPBHNU, IPNU /IPPNU Sampang, LPBNU Sampang, Muslimat NU dan Fatayat NU Kabupaten Sampang.

Dalam amanatnya pimpiman apel, Pj Bupati Sampang H. Jonathan Judianto menyampaikan, Keputusan Presiden tentang Hari Santri Nasional merupakan babak baru bagi santri. Berkaca kepada sejarah hari Santri berujuk pada resolusi jihad, pada tanggal 22 Oktober tahun 1945 di Suurabaya.

“Dimana peristiwa itu adalah merupaka peristiwa herowik. Kegiatan Hari Santri Nasional tahun ini mengangkat tema, Bersama Santri Damailah Negeri. Isu perdamaian diangkat untuk merespons kondisi bangsa yang menghadapi berbagai persoalan,” tuturnya.

Baca Juga :  Bupati Bangkalan Berikan Penghargaan Pada Siswa Berpretasi

Lebih lanjut Pria yang kerap disapa Pak Jo ini menyampaikan, Momen Hari Santri Nasional dilakukan untuk mempertegas peran santri, sebagai pionir perdamaian yang berorientasi pada spirit moderasi beragama di Indonesia.

Baca juga Opini; Hari Kamis 24 Mei 2018 Merupakan Berakhirnya Drama Penangguhan Tersangka Ismail

“Kalangan pesantren bukan hanya kalangan yang mendalami agama semata, tetapi juga senantiasa memperindah ilmu dan karakternya dengan karakter bijak, moderat, toleran, dan cinta tanah air,” tandasnya.

Pak Jo juga menyampaikan, Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2016 Tentang Hari Santri Nasional telah ditandatangani dan dibacakan langsung oleh presiden.

“Penetapan Hari Santri bukan sekedar bentuk afirmasi atau rekognisi bagi santri tapi juga disertai upaya transformasi pesantren, menjadi lembaga yang paling kredibel sebagai sumber pengetahuan agama, sekaligus paling kompetibel sebagai pembibitan anak bangsa yang makin meningkat kualitasnya,” pungkasnya. (adi/har)

Berita Terkait

Pengerjaan Refitalisasi SMKN Model Gorontalo Lamban
Akhir Tahun 2025, PAD Pamekasan Tembus 81,76%
65 Pejabat Pemkab Sampang Dirotasi, Berikut Namanya !
KMP Pamekasan 100% Sudah Berbadan Hukum
Komisi II DPRD Pamekasan Tinjau Progres Proyek SIHT, Ini Temuannya !
SDN di Sokobanah Disegel, Disdik Diminta Turun Tangan
Lapas Narkotika Pamekasan Sumbang Darah
Markazul Lughah Sabilillah: Pusat Pembelajaran Bahasa Terbaik

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 19:53 WIB

Pengerjaan Refitalisasi SMKN Model Gorontalo Lamban

Jumat, 14 November 2025 - 17:05 WIB

Akhir Tahun 2025, PAD Pamekasan Tembus 81,76%

Jumat, 14 November 2025 - 13:43 WIB

65 Pejabat Pemkab Sampang Dirotasi, Berikut Namanya !

Jumat, 14 November 2025 - 11:18 WIB

KMP Pamekasan 100% Sudah Berbadan Hukum

Kamis, 13 November 2025 - 19:39 WIB

SDN di Sokobanah Disegel, Disdik Diminta Turun Tangan

Berita Terbaru

Caption: tampak fisik bangunan proyek refitalisasi di SMK Negeri Model Gorontalo, (dok. regamedianews).

Daerah

Pengerjaan Refitalisasi SMKN Model Gorontalo Lamban

Jumat, 14 Nov 2025 - 19:53 WIB

Caption: Kepala BPKPD Kabupaten Pamekasan Sahrul Munir, diwawancara awak media usai rapat evaluasi PAD dan ETPD, (dok. regamedianews).

Daerah

Akhir Tahun 2025, PAD Pamekasan Tembus 81,76%

Jumat, 14 Nov 2025 - 17:05 WIB

Caption: penandatanganan, usai Bupati Sampang melantik puluhan pejabat di Pendopo Trunojoyo, (sumber foto: Diskominfo Sampang).

Daerah

65 Pejabat Pemkab Sampang Dirotasi, Berikut Namanya !

Jumat, 14 Nov 2025 - 13:43 WIB

Caption: Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Ketenagakerjaan Kabupaten Pamekasan, Muttaqin, (dok. regamedianews).

Daerah

KMP Pamekasan 100% Sudah Berbadan Hukum

Jumat, 14 Nov 2025 - 11:18 WIB

Caption: didampingi kuasa hukumnya, Kadek Sugiarta wartawan Gorontalo usai melapor ke Ditreskrimsus Polda Gorontalo, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Konten Kreator ‘Kuhu’ Dilaporkan Ke Polda Gorontalo

Jumat, 14 Nov 2025 - 09:05 WIB