Ulama’ dan Santri di Madura Gelar Aksi Damai Bela Tauhid

- Jurnalis

Kamis, 1 November 2018 - 16:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tampak ratusan bendera kalimat tauhid dikibarkan oleh para santri saat menggelar aksi damai bela tauhid.

Tampak ratusan bendera kalimat tauhid dikibarkan oleh para santri saat menggelar aksi damai bela tauhid.

Sampang, (regamedianews.com) – Tragedi pembakaran bendera kalimat tauhid yang dilakukan oleh oknum Banser di Kota Garut dan viral di media sosial (medsos), nampaknya menjadi kecaman serius bagi beberapa kalangan ummat muslim di Madura.

Salah satunya di Kota Sampang, menyikapi dan menanggapi adanya hal tersebut, puluhan ulama’ dan para santri menggelar aksi damai dengan tema aksi bela kalimat tauhid yang digelar di jantung kota Bahari, tepatnya di area Monument Sampang, Kamis (01/11/2018).

Pantauan regamedianews dilokasi, banyak para santri membawa bendera putih dan hitam yang bertuliskan kalimat tauhid, sebagian di antara mereka juga mengenakan ikat kepala dan topi bertuliskan kalimat serupa.

Disela aksi damai, Ketua aksi damai Kiai Faurok Alawi menyampaikan, bahwa aksi damai ini dilakukan agar kejadian seperti pembakaran bendera kalimat tauhid oleh oknum banser di Garut tidak terulang kembali.

“Selain itu kami selaku penanggung jawab menyampaikan, banyak terima kasih kepada aparat kemanan yang telah membantu jalannya aksi damai dengan lancar dan kondusif,” tuturnya.

Baca Juga :  Tunjukkan Kekompakan, Jarkom Baraya dan KNPI Bersih-Bersih Sampah

Kiai Faurok menambahkan, kegiatan aksi damai bela kalimat tauhid tersebut tidak hanya diikuti oleh kalangan ulama’ dan para santri di Sampang, melainkan juga diikuti oleh ulama’ serta santri dari Kabupaten Pamekasan dan Sumenep.

“Dalam hal ini, kami mengecam keras atas pembakaran bendera tauhid yang dilakukan oleh oknum banser di Garut. Aksi damai pertama kali ini di ikuti oleh beberapa ulama serta santri dari Pamekasan dan Sumenep,” terangnya. (adi/har)

Berita Terkait

Sekolah Rakyat Solusi Pendidikan Berkualitas
Hadirilah…! Haul Akbar Masyayikh Ponpes Al-Ihsan Jrangoan
Puluhan Napi Rutan Sampang Hapus Tato
Sambut Bulan Kemerdekaan, Pemdes Gunung Rancak Gelar Berbagai Macam Lomba
Pemkab Sampang Dorong Layanan Publik Efektif
Polres Sampang Sediakan Beras Murah
Kapolda Jatim Kunker Ke Polres Bangkalan
OPD Sumenep Didongkrak Ciptakan Inovasi Layanan

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:39 WIB

Sekolah Rakyat Solusi Pendidikan Berkualitas

Jumat, 15 Agustus 2025 - 16:28 WIB

Hadirilah…! Haul Akbar Masyayikh Ponpes Al-Ihsan Jrangoan

Jumat, 15 Agustus 2025 - 13:23 WIB

Puluhan Napi Rutan Sampang Hapus Tato

Jumat, 15 Agustus 2025 - 05:28 WIB

Sambut Bulan Kemerdekaan, Pemdes Gunung Rancak Gelar Berbagai Macam Lomba

Rabu, 13 Agustus 2025 - 16:12 WIB

Pemkab Sampang Dorong Layanan Publik Efektif

Berita Terbaru

Caption: Bupati Pamekasan KH.Kholilurrahman saat pembukaan Sekolah Rakyat, (sumber foto. Pamekasan.go.id).

Daerah

Sekolah Rakyat Solusi Pendidikan Berkualitas

Jumat, 15 Agu 2025 - 21:39 WIB

Caption: Danposramil Nonggunong Koramil Sapudi, Pelda Ahmad Rifai, turun langsung ke lokasi kebakaran, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Peristiwa

Rumah Warga Sumenep Dilalap Si Jago Merah

Jumat, 15 Agu 2025 - 19:18 WIB

Caption: penghapusan tato warga binaan (narapidana) Rutan Sampang menggunakan metode teknik laser, (foto istimewa).

Daerah

Puluhan Napi Rutan Sampang Hapus Tato

Jumat, 15 Agu 2025 - 13:23 WIB