Dinas Pertanian Anjurkan Warga Sumenep Tak Tanam Tebu

- Jurnalis

Selasa, 11 Desember 2018 - 14:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Sumenep, Bambang Heriyanto.

Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Sumenep, Bambang Heriyanto.

Sumenep, (regamedianews.com) – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, menganjurkan petani untuk menanam jagung dan padi, serta agar tidak menanam tebu, karena tanah di Sumenep tidak sama dengan tanah di wilayah Jawa.

Hak tersebut dikatakan Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan setempat, Bambang Heriyanto. Menurutnya, apabila tebu ditanam ditanah Sumenep, tebu tidak akan berkembang bagus.

Baca juga Dinas Pertanian Bangkalan Beri Bantuan 400 Bibit Kelapa di Kegiatan Non Fisik TMMD

“Bahkan, antara modal dan hasilnya tidak berimbang. Jadi, petani dianjurkan tidak menanam tebu. Alangkah baiknya menanam jagung dan padi. Tanah di Sumenep ini tidak cocok untuk tanam tebu,” ujarnya, Selasa (11/12/2018).

Bambang juga menjelaskan, tanaman tebu tersebut bisa merusak struktur tanah, karena kadar kapur tanah di Madura berbeda dengan diluar Madura. Beberapa tahun lalu, sebagian daerah sempat ditanami tebu.

Baca Juga :  551 Jamaah Haji Asal Sampang Pulang Dengan Selamat

Baca juga Tingkatkan Mekanisme Pertanian, HKTI Ikut Andilkan Kalangan Pemuda

“Di Sumenep, daerah yang pernah ditanami tebu salah satunya di wilayah Kecamatan Gapura dan Manding. Namun hasilnya tidak sesuai biaya produksinya. Banyak petani belum berpengalaman dalam menanam tebu. Jadi, petani disini lebih baik mengembangkan tanaman jagung dan padi,” tandasnya. (gus)

Berita Terkait

Dandim Sampang Pimpin Upacara Hari Pahlawan, Ini Pesannya !
Berlari Bersama Rakyat Menuju Bangkalan Hebat
Pemkab Pamekasan Serukan Kewaspadaan Hadapi Cuaca Ekstrem
Pemkab Bangkalan Siap Reformasi Pajak dan Restribusi Daerah
Polantas Sampang Beri Tips Berkendara Aman Saat Hujan
Wabup Bangkalan Dorong Transformasi Pengadaan Barjas Lewat e-Katalog 6.0
RS Kusuma Hospital Pamekasan Dituding Tak Berempati
Ditjenpas Beri Reward Pegawai Lapas Narkotika Pamekasan

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 13:16 WIB

Dandim Sampang Pimpin Upacara Hari Pahlawan, Ini Pesannya !

Minggu, 9 November 2025 - 13:59 WIB

Berlari Bersama Rakyat Menuju Bangkalan Hebat

Sabtu, 8 November 2025 - 13:01 WIB

Pemkab Bangkalan Siap Reformasi Pajak dan Restribusi Daerah

Sabtu, 8 November 2025 - 08:18 WIB

Polantas Sampang Beri Tips Berkendara Aman Saat Hujan

Kamis, 6 November 2025 - 22:06 WIB

Wabup Bangkalan Dorong Transformasi Pengadaan Barjas Lewat e-Katalog 6.0

Berita Terbaru

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim dan Wakil Bupati Fauzan Ja'far, diwawancara awak media usai upacara peringatan Hari Pahlawan, (dok. regamedianews).

Nasional

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Senin, 10 Nov 2025 - 10:38 WIB

Caption: konferensi pers, Kapolres bersama Kasat Reskrim Polres Pamekasan tunjukkan barang bukti kasus pembunuhan di Alun-Alun Arek Lancor, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Pelaku Pembunuhan di Arek Lancor Ditangkap

Minggu, 9 Nov 2025 - 23:49 WIB

Caption: potongan video rekaman cctv, saat seorang pedagang dan jukir Pasar Srimangunan Sampang terjadi kontak fisik, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Viral, Pedagang Duel Dengan Jukir Pasar Sampang

Minggu, 9 Nov 2025 - 21:15 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim, menerima reward rekor muri lomba lari dengan penggunaan gelang bercahaya terbanyak, (dok. regamedianews).

Daerah

Berlari Bersama Rakyat Menuju Bangkalan Hebat

Minggu, 9 Nov 2025 - 13:59 WIB