Mobil Hilang Di Pasuruan, Korban Minta Tolong Ke Tim Cobra

- Jurnalis

Kamis, 4 Juli 2019 - 14:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Lumajang (AKBP Arsal Sahban) tengah berbincang dan menerima pengaduan dari warga Pasuruan (P. Ansori)

Kapolres Lumajang (AKBP Arsal Sahban) tengah berbincang dan menerima pengaduan dari warga Pasuruan (P. Ansori)

Lumajang, (regamedianews.com) – Tak perlu dipertanyakan lagi terkait sepak terjang Tim Cobra dalam mengungkap berbagai macam kasus yang ada di wilayah hukum Polres Lumajang. Mulai dari penangkapan pelaku begal, pencuri kendaraan bermotor, pencurian sapi, hingga peredaran narkoba.

Hal itu pula lah yang mendorong Ansori (54 th) untuk datang ke Mapolres Lumajang. Pria asal Desa Arjosari, Gempol, Pasuruan tersebut meminta tolong kepada Tim Cobra lantaran ia mengaku kehilanagn mobilnya pada tanggal 21 Juni 2019 sekitar pukul 4 pagi di Gempol pasuruan.

Baca juga 2 Pelaku Curanmor Sindikat Banyuwangi-Probolinggo Di Doorr Tim Cobra

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mobil yang dimaksud adalah Pick Up L300 warna hitam tahun 2015 dengan nopol W 8987 NO. Ia mengatakan mobil tersebut hilang beserta STNK serta buku KIR yang kebetulan tertinggal di dalam kendaraan tersebut.

Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban yang menemui korban langsungpun mengatakan akan membantu mencari kendaraan tersebut. “Yang pasti Tim Cobra akan membantu dalam pencarian ini. Namun akan lihat apakah ada keterkaitan antara hilangnya mobil milik Pak Ansori dengan pelaku yang ada di wilayah Lumajang, mengingat TKP hilangnya bukan berada di wilayah hukum kami”, ujar Arsal.

Baca Juga :  Gus Fauzan Ucapkan Selamat Kepada Paslon Jihad, Benarkah Tim Mantap Saat Ini Pecah ?

Pihaknya tidak bisa sesuka hati melakukan penyelidikan di wilayah hukum Polres lain, karena memang sudah ada tugasnya masing-masing di setiap wilayah. Baru saja kami ungkap pelaku pencurian mobil L300 dengan TKP di Lumajang, Jember, Probolinggo dan mojokerto.

Baca juga 3 Penjual Motor Bodong Di Facebook Kena Jebakan Tim Cobra

“Jaringan ini akan kami kembangkan, apakah ada lagi TKP diwilayah lainnya, khususnya wilayah Pasuruan. Dan mudah-mudahan jaringan ini terkait dengan pelaku pencurian mobil milik pak Ansori”, tutur Arsal.

Arsal mengaku kasihan mendengar cerita Ansori, mobil L300 nya baru saja tahun 2018 lunas cicilannya di leasing, kemudian BPKBnya di jadikan agunan kembali ke bank untuk modal. “Mobil yang digunakan ini, untuk bekerja mengantar ketela petani setiap hari ke pasar. Ia jemput sendiri ke petani dan supiri sendiri mobilnya untuk cari nafkah. Sekarang dia bingung harus kerja apa, dan hutangnya di bank harus dia bayar terus”, ungkapnya.

Baca Juga :  Sidang Putusan MK Akan Digelar Besok, Pihak Pemohon, Termohon dan Pihak Terkait Diperkirakan Hadir

Menurut Arsal, kasus pencurian seperti ini akan berdampak menciptakan kemiskinan bagi korbannya. Perlu ada terobosan-terobosan kreatif untuk mengantisipasi curanmor. Karena kasus curanmor selalu menduduki peringkat tertinggi di setiap wilayah. “Kami berharap dari produsen otomotif untuk bisa memberikan pengamanan tambahan, supaya motor atau mobil yang diproduksinya tidak bisa dicuri”, ujar Arsal.

Sementara itu, Ansori juha mengatakan, warga Pasuruan pun sangat mengenal Tim Cobra Polres Lumajang. “Saya jauh-jauh datang kesini juga mendapat support dari keluarga maupun teman sekampung. Mereka menyarankan dirinya untuk meminta bantuan kepada Tim Cobra.

“Saya liat Pak Arsal sama Tim Cobranya sering mengungkap kasus yang ada di wilayah Lumajang, bahkan sampai masuk ketebuan kejar sapi, pake pesawat kecil juga muter-muter diatas. untuk itu saya mau minta bantuan ke Pak Kapolres, supaya mobil saya dapat kembali. 4 Jam saya naik motor sampai disini, gak masalah yang penting bisa ketemu Pak Arsal langsung. Saya udah niat kalau gak ketemu Pak Arsal, saya gak mau pulang”, ucap Ansori. (har)

Berita Terkait

Polres Sampang Tegaskan Akan Proses Pelaku Pengrusakan Fasilitas Umum di Alun-Alun Sampang
Pelaku Pembacokan Petugas SPBU Camplong Menyerahkan Diri
Dua Jambret Bangkalan Ditangkap
Polisi: Proses Hukum Bang Alief Sesuai Mekanisme
Kasus Pembacokan Petugas SPBU di Sampang Buram
Disebut ‘Papancuri’, Kadis PMD Gorut Lapor Polisi
Polres Bangkalan Ungkap Kasus Tilap Mobil
Menipu, Pria Pamekasan Ini Bermodus Ngaku Stafsus Mabes Polri

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 21:15 WIB

Polres Sampang Tegaskan Akan Proses Pelaku Pengrusakan Fasilitas Umum di Alun-Alun Sampang

Rabu, 29 Oktober 2025 - 17:34 WIB

Pelaku Pembacokan Petugas SPBU Camplong Menyerahkan Diri

Selasa, 28 Oktober 2025 - 09:19 WIB

Dua Jambret Bangkalan Ditangkap

Minggu, 26 Oktober 2025 - 15:05 WIB

Polisi: Proses Hukum Bang Alief Sesuai Mekanisme

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:40 WIB

Kasus Pembacokan Petugas SPBU di Sampang Buram

Berita Terbaru

Caption: satu pelaku penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong, inisial M, tengah diperiksa penyidik Unit III Tipidsus Satreskrim Polres Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Pelaku Pembacokan Petugas SPBU Camplong Menyerahkan Diri

Rabu, 29 Okt 2025 - 17:34 WIB

Caption: Iptu Nur Fajri Alim, tanda tangani serah terima jabatan sebagai Kasat Reskrim Polres Sampang, (dok. foto istimewa).

Daerah

Iptu Nur Fajri Jabat Kasat Reskrim Polres Sampang

Rabu, 29 Okt 2025 - 15:20 WIB

Caption: potongan video viral, saat sejumlah massa aksi demo di Sampang merusak landmark bertuliskan Alun-Alun Trunojoyo, (dok. regamedianews).

Daerah

Icha Lovers Kecam Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang

Rabu, 29 Okt 2025 - 11:03 WIB

Caption: aksi massa demo DPRD Sampang, saat mencoba mendobrak pengamanan dari personel kepolisian, (dok. regamedianews).

Daerah

Aksi Demo DPRD Sampang Anarkis

Selasa, 28 Okt 2025 - 20:38 WIB