Buku Pelajaran Mahal, Siswa-Siswi MAN Bangkalan Lakukan Aksi Protes

- Jurnalis

Senin, 5 Agustus 2019 - 20:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siswa-siswi MAN Bangkalan saat melakukan aksi protes dihalaman sekolah.

Siswa-siswi MAN Bangkalan saat melakukan aksi protes dihalaman sekolah.

Bangkalan, (regamedianews.com) – Sejumlah siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bangkalan melakukan aksi protes terhadap Kepada Kepala Sekolah MAN setempat, perihal mahalnya buku pelajaran yang di sediakan pihak sekolah.

Aksi ratusan siswa itu berlangsung 15 menit di halamaan sekolah MAN Bangkalan, Senin (5/8/2019), sekitar pukul 06:30 Wib menjelang pelaksanaan upacara di sekolah tersebut.

Informasi yang dihimpun regamedianews.com, siswa-siswi MAN tersebut menuntut transparansi pembiayaan sekolah serta pembiayaan buku pelajaran yang dianggap terlalu mahal harganya dan dianggap memberatkan siswa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini kejadian luar biasa, tadi program hari ini mestinya upacara rutin setiap dua minggu sekali kita upacara,” kata Hasan Humas MAN Bangkalan, saat ditemui regamedianews.com dikantornya.

Baca Juga :  Seorang Nenek di Sampang Tewas Tercebur Sumur

Pada saat jelang upacara, semua guru meminta kepada semua siswa agar turun kehalaman atau kelapangan sekolah untuk mengikuti upacara.

“Ketika anak-anak turun, tau-tau mic itu dipegang murid dan murid itu orasi sambil melemparkan bukunya”, ujarnya.

Menurutnya, ia tidak dengar informasi dengan sempurna orasi siswa-siswi tersebut karna pada saat orasi, pihaknya mengaku berada dipintu gerbang sekolah mengawal siswa-siswi yang telat datang, sehingga banyak informasi menurut banyak ketinggalan.

Baca Juga :  Covid-19 Klaster Perkantoran di Bangkalan Sasar Pimpinan OPD

“Kemudian saya kedepan halaman sekolah menghampiri anak-anak yang orasi. Lalu Mereka saya ajak komunikasi, maunya anak-anak apa melakukan protes?, agar masalahnya bisa diclearkan. Kebetulan Kepala Sekolah MAN Bangkalan sedang mengikuti FGD tentang madrasah menyelenggarakan keterampilan”, terangnya.

Lebih lanjut Hasan mengungkapkan, ia memberikan solusi kepada siswa-siswi tersebut, agar tidak melakukan aksi koar-koar di depan tanpa ada hasil.

“Pertama minta transparansi pembiayaan, dan harga buku yang harganya 1 juta 200 ribu dengan total buku 18 SKS di rasa keberatan karena kemahalan,” pungkasnya. (sfn/tfk)

Berita Terkait

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas
Prioritas Bupati Sampang, Jembatan Beres – UHC Aman!

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Desember 2025 - 06:27 WIB

Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:32 WIB

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Jumat, 5 Desember 2025 - 17:57 WIB

IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:19 WIB

IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah

Berita Terbaru

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB

Caption: anggota Satreskrim Polsek Tambelangan, saat menangkap kakek pelaku persetubuhan anak dibawah umur, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil

Selasa, 9 Des 2025 - 07:23 WIB