Sampang, (regamedianews.com) – Tak ada yang menyangka sebelumnya bahwa Munakib menjadi korban sabetan senjata tajam dari gerombolan orang yang hingga kini masih terus diburu pihak kepolisian itu akan meninggalkan keluarga tercintanya.
Korban yang setiap hari berprofesi sebagai pedagang beras tersebut meregang nyawa setelah di sabet secara kalap oleh Orang Tak di Kenal (OTK) di salah satu warung dipinggir jalan raya di Desa Bunten Barat, Ketapang, Madura.
Akibat terlalu banyak mengeluarkan darah, korban tak dapat tertolong dan meregang nyawa.
Korban meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak, tangis histeris pecah dari mereka saat jenazah sang ayah tiba dan siap dikebumikan.
Sanak keluarga berdatangan untuk ikut mengantar jenasah korban menuju peristirahatan terakhirnya.
Sementara pihak kepolisian terus memburu pelaku yang diperkirakan lebih dari dua orang tersebut.
“Korban tewas di TKP, untuk motiv dan kronologis pembunuhannya belum kami ketahui. Pelaku masih tahap pengejaran”, ujar Iptu Budi Purnomo Kapolsek Ketapang kepada regamedianews, Rabu (25/9/19) siang.
Tidak ada yang tau secara pasti para pelaku, namun dugaan sementara para pelaku menggunakan kendaraan roda empat. (adi/har)