Kapolres Bangkalan Nobar Film ‘Hanya Manusia’ Tentang kisah Resiko Perjuangan Polisi

- Jurnalis

Kamis, 7 November 2019 - 21:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keluarga besar Polres Bangkalan pose bersama setelah selesai Nobar di Bioskop Galaxi XXI Kota Surabaya

Keluarga besar Polres Bangkalan pose bersama setelah selesai Nobar di Bioskop Galaxi XXI Kota Surabaya

Surabaya, (regamedianews.com) – Kapolres Bangkalan bersama PJU dan keluarga besar Polres Bangkalan nonton bareng (Nobar) film garapan Mabes Polri Divisi Hubungan Masyarakat yang berjudul ‘Hanya Manusia’, di bioskop XXI Galaxy Mall Kota Surabaya, Kamis, (7/11/2019).

Film Hanya Manusia yang berdurasi 91 menit tersebut, merupakan Film drama-aksi berkisah tentang Annisa (Prisia Nasution), seorang perwira yang harus berbagi waktu antara tugas dan keluarga.

Sementara itu, Jakarta sedang diteror kasus penculikan anak di bawah umur. Annisa sebagai anggota Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Utara ditugaskan untuk mengusut kasus tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tiap hari selalu ada korban. Dan tiap hari, tekanan yang dialami Annisa mulai mencapai titik batas maksimal seorang manusia, terlebih ketika adik satu-satunya yang sangat dia sayangi diculik sindikat penculikan.

Baca Juga :  Truman & Si Joyo Sang Maskot Persesa Peduli Covid-19

Optimis dan naluri kebenaranian Annisa mengungkap sebuah sindikat kejahatan menjadi cerminan tersendiri bagi kalangan Polisi. Baik dalam menjaga keluarga dan menyelamatkan masyarakat lainnya.

Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra SIK. MH. menyampaikan film tersebut menunjukkan bagaimana tingkat kesulitan dalam proses penyelidikan maupun penyidikan.

“Tugas Kepolisian dalam mengungkap sebuah persoalan memang butuh ketekunan, keuletan dalam rangka mencari alat bukti,” ujarnya setelah Nobar film ‘Hanya Manusia’.

Menurutnya, pesan yang tersirat dalam film tersebut, tugas polisi juga sarat dengan hal – hal yang membahayakan untuk keselamatan anggota polisi maupun untuk anggota keluarganya.

Baca Juga :  Perubahan Iklim Di Pamekasan Memicu Musim Tanam Bergeser, Petani Butuh Pendampingan

Namun, esensi utama dari film hanya manusia tersebut bahwa polisi adalah juga manusia. Jadi polisi juga merupakan manusia yang memiliki perasaan, punya kelembutan, punya jiwa emosional dan sama seperti yang di alami masyarakat.

“Hanya saja Polisi memiliki tanggung jawab, memiliki wewenang dan tugas yang harus di selesaikan dengan baik,” terangnya.

Rama juga menambahkan, Polisi itu membahayakan bagi orang – orang yang jahat tapi kalau tidak jahat anggota kepolisian lebih humanis.

“Makanya pesan yang tersirat dalam film tersebut menunjukkan sebenarnya tugas kepolisian,” terangnya.

Sementara itu, Tujuan nonton bareng tersebut, pihaknya mengajak anggota beserta keluarganya. Dengan harapan keluarga juga memahami tugas suaminya di kepolisian. (sfn/tfk).

Berita Terkait

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang
Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api
BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim
Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga
Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM
Tabur Bantuan Sembako, Wujud Kepedulian Sosial
Gaet Komitmen Wujudkan Pemasyarakatan Produktif
Dua Pejabat Utama Polres Sampang Dimutasi

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 18:33 WIB

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:48 WIB

BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:12 WIB

Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga

Rabu, 25 Juni 2025 - 21:14 WIB

Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM

Rabu, 25 Juni 2025 - 15:11 WIB

Tabur Bantuan Sembako, Wujud Kepedulian Sosial

Berita Terbaru

Caption: Bupati Sumenep Achmad Fauzi berdampingan dengan Gus Khoiron Zaini pimpinan majelis pemuda bersholawat At-Taufiq, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Ragam

Sumenep Bersholawat Pererat Spiritual Masyarakat

Jumat, 27 Jun 2025 - 15:57 WIB

Caption: anggota Polsek Ketapang bersama warga mendatangi lokasi ditemukannya bayi berjenis kelamin laki-laki, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Peristiwa

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang

Jumat, 27 Jun 2025 - 08:34 WIB

Caption: Polres Pamekasan saat gelar konferensi pers ungkap 7 kasus narkoba dan menangkap 17 pelaku, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Pamekasan Siap Putus Mata Rantai Narkoba

Kamis, 26 Jun 2025 - 19:33 WIB

Caption: ilustrasi serangan nyamuk Aedes Aegypti, (sumber foto: siloam hospital).

Daerah

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang

Kamis, 26 Jun 2025 - 18:33 WIB