Wabup Sampang H Abdullah Hidayat Dukung Pemberantasan Budaya Pungli dan Korupsi

- Jurnalis

Rabu, 4 Desember 2019 - 11:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Pemerintah Kabupaten Sampang mendukung penuh atas pemberantasan budaya Pungutan Liar (Pungli) dan korupsi oleh aparat penegak hukum yang terjadi di wilayah Kabupaten Sampang.

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Sampang H Abdullah Hidayat pada saat Sosialisasi pencegahan Pungli dan Korupsi bersama Pimpinan OPD, Pejabat Pengelola Anggaran, Lurah dan Kepala Desa serta Calon Kepala Desa terpilih se Kabupaten Sampang yang bertempat di Pendopo Trunojoyo Kabupaten Sampang. Rabu (04/12/2019) pagi.

Menurut H Abdullah Hidayat, pungli merupakan masalah klasik, terutama disektor pelayanan publik. Jika pihaknya bersikap permisif, praktik tersebut lama-kelamaan akan dianggap hal yang normal. Akibatnya, ini akan merusak tatanan organisasi dan masyaraka.

Baca Juga :  Dampak Pandemi, Omset Pengrajin Kopiah Batik di Sampang Menurun

“Maka, fungsi unit pemberantasan Pungli Kabupaten Sampang harus kita dukung menghapus budaya korupsi di Kabupaten Sampang,” katanya.

Lebih lanjut H Abdullah Hidayat mengatakan, semangat pemberantasan Pungli bukan terletak pada besar kerugian yang ditimbulkan, namun lebih pada spirit untuk menghapus budaya negatif tersebut. Karena pungli tidak hanya berdampak pada buruknya pelayanan masyarakat tetapi juga merusak mentalitas manusia. Maka unit pemberantasan Pungli diharapkan bisa menjadi wadah sinergis, baik pemerintah daerah maupun aparat penegak hukum untuk bersama-sama memberantas pungli secara sistematik.

“Sesuai tema Sosialisasi kali ini, pemberantasan harus diimbangi dengan pencegahan. Karena itu, prinsip Good Governane harus ditegakkan. Saya berkomitmen untuk menegakkan prinsip itu di lingkungan Pemkab Sampang dengan membangun birokrasi yang sehat,” ujarnya.

Baca Juga :  Ratusan Karyawan UTM di Rapid Test

Ia menambahkan, bahwa pihak yang paling krusial perannya adalah masyarakat sendiri selaku obyek dari pelayanan publik. Mereka ikut menentukan terjadinya praktik pungli dan korupsi.

“Jika mereka permisif, mereka akan tetap merelakan diri untuk mengeluarkan sejumlah unag demi lancarnya pelayanan publik yang mereka harapkan. Tapi, jika mereka kritis, mereka  melaporkan praktik tersebut kepada pihak berwenang dan praktik pungli dapat dicegah,” pungkasnya. (Adi/Har)

Berita Terkait

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan
PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal
Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian
Legislatif Sentil Pelayanan Puskesmas Camplong
Pajak Tak Sesuai Fakta, Wabup Bangkalan Sidak Rumah Makan
Siaga Nataru, Rutan Sampang Gandeng TNI-Polri
Bupati Sampang Pastikan Pembangunan Jalan Kedungdung – Bringkoning Tuntas Berkualitas

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:59 WIB

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional

Jumat, 26 Desember 2025 - 08:08 WIB

Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:46 WIB

PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal

Kamis, 25 Desember 2025 - 16:26 WIB

Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian

Rabu, 24 Desember 2025 - 23:05 WIB

Pajak Tak Sesuai Fakta, Wabup Bangkalan Sidak Rumah Makan

Berita Terbaru

Caption: Petugas PLN UP3 Madura bersinergi bersama TNI-Polri, memantau ke stabilan listrik selama perayaan natal, (dok. foto istimewa).

Daerah

PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal

Kamis, 25 Des 2025 - 18:46 WIB

Caption: petugas keamanan Rutan Sampang, tunjukkan barang yang ditemukan hasil penggeledahan di kamar hunian warga binaan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian

Kamis, 25 Des 2025 - 16:26 WIB