Pembangunan Pramestha Resort Town Akan Dikaji Ulang

- Jurnalis

Rabu, 22 Januari 2020 - 08:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Bandung Barat (Aa Umbara Sutisna) saat meninjau kelokasi pembangunan Pramestha Resort Town.

Bupati Bandung Barat (Aa Umbara Sutisna) saat meninjau kelokasi pembangunan Pramestha Resort Town.

Bandung Barat, (regamedianews.com) – Sesuai intruksi Geubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Pembangunan proyek mewah Pramestha Resort Town di Desa Langensari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) akhirnya dihentikan sementara.

“Sesuai surat instruksi pak Gubernur, proyek ini harus diberhentikan sementara,” ujar Aa Umbara Sutisna Bupati Kabupaten Bandung Barat (KBB) saat ditemui usai meninjau lokasi proyek pembangunan Pramestha Resort Town, Selasa (21/1/2020).

Baca Juga rambu-lalu lintas di cimahi ditempeli kertas putih ini tulisannya

Walau intruksi sebelumnya pembangunan Pramestha Resort Town itu sudah dilengkapi rekomendasi Gubernur, sebagaimana ketentuan dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 tahun 2016 tentang Pedoman Pengendalian Kawasan Bandung Utara (KBU) Sebagai Kawasan Strategis Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga :  DPRD Sampang Gelar Paripurna, Sampaikan Rekomendasi Panja LHP BPK RI 2020

Namun, di temukan juga pelanggaran teknis yang tidak sesuai arahan zonasi. Dalam Perda Nomor 2 Tahun 2016, bahwa pembangunan Pramestha Resort Town berada pada zona KBU.

Dalam zona KBU, dilarang untuk membangun perumahan baru pada lokasi garis kontur di atas 1000 mdpl, dan bangunan tersebut berada pada lahan dengan kemiringan lereng di atas 30 persen.

Baca Juga :  Mutasi dan Promosi, 5 Camat Ikut Dilantik Bupati Sampang

Baca Juga investigasi lsm gerak dianggap tak benar ali syahap kadis keswan kabgor kapan turun lapangan

Dalam pemberhentian sementara proyek ini, Aa Umbara tidak memperbolehkan melakukan pembangunan fisik oleh pihak pengembang dari Pramestha Resort Town.

“Intruksi pak Gubernur itu, pemberhentian sementara. Untuk teknisnya akan dikaji lagi, dan setelah ini saya akan bertemu dengan pak Gubernur,” jelasnya. (Agil/Barien)

Berita Terkait

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan
PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal
Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian
Legislatif Sentil Pelayanan Puskesmas Camplong
Pajak Tak Sesuai Fakta, Wabup Bangkalan Sidak Rumah Makan

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 13:08 WIB

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Minggu, 28 Desember 2025 - 10:26 WIB

Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:59 WIB

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional

Jumat, 26 Desember 2025 - 08:08 WIB

Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan

Kamis, 25 Desember 2025 - 16:26 WIB

Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian

Berita Terbaru

Caption: Wabup Sumenep KH Imam Hasyim, sampaikan sambutan dalam acara safari kerukunan di Aula Bappeda, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Daerah

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Minggu, 28 Des 2025 - 13:08 WIB

Caption: Plh Kasi Humas Polres Sampang, AKP Eko Puji Waluyo, saat diwawancara awak media di ruang kerjanya, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”

Minggu, 28 Des 2025 - 10:26 WIB