Harga Gula Pasir Di Sampang Melonjak, Masyarakat Minta Pemerintah Turun Tangan

- Jurnalis

Rabu, 11 Maret 2020 - 09:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Gula Pasir

Gambar Gula Pasir

Sampang, (regamedianews.com) – Masyarakat di Kabupaten Sampang, Madura, mengeluhkan naiknya harga gula pasir yang saat ini tembus 17 ribu per_Kg dipasaran.

Dahri, salah satu warga Sampang mengeluhkan kenaikan harga gula secara tiba-tiba. Menurutnya, kenaikan tersebut sangat fantastis dan memberatkan masyarakat.

“Saya pribadi merasa sangat keberatan, ini benar-benar memberatkan bagi orang kecil seperti saya, apalagi naiknya luar biasa,” ujarnya kepada regamedianews.com.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dahri juga menambahkan, sebelumnya jika membeli 1 Kg gula pasir hanya sekitar 12 ribuan, tapi kini harus membeli dengan harga 17 ribuan, bahkan ada yang 18 ribu.

“Naiknya sekitar 5 ribu sampe 6 ribuan, hampir separuh dari sebelumnya,” imbuhnya.

Baca Juga :  Solidnya Pendukung Jimad Sakteh, Rela PP Luar Negeri Demi Liat Putusan MK Langsung

Untuk itu, dirinya berharap Pemerintah bisa melihat hal tersebut dan mencarikan solusi agar masyarakat tidak semakin merasa tercekik.

“Ya tolonglah, Pemerintah untuk melihat hal ini, kalau bisa segera diatasi agar kembali normal,” ujarnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sampang Bahrul mengatakan, pihaknya masih belum mengetahui kenaikan harga gula tersebut dan belum menerima laporan dari tim survei lapangan.

“Masih mau mengkroscek ke tim survei di lapangan,” ujarnya, Rabu (11/3/20)

Namun secara teori Bahrul menjelaskan ada beberapa faktor yang menyebabkan harga gula saat ini naik, antara lain ada ketimpangan antara kebutuhan dan persediaan.

“Menurut perhitungan teknis perkiraan konsumsi gula pada tahun 2020 sebesar 5,8 6 juta ton. Sementara supply gula melalui perkebunan rakyat tidak akan lebih dari 2 juta ton. Sehingga terjadi defisit sebesar 3,8 sampai 4 juta ton,” terangnya.

Baca Juga :  Dampak Covid-19, Aktivitas Pasar Atas Baru Kota Cimahi Menurun

Selain itu, kata Bahrul, saat ini masih dalam masa tanam dan pada bulan Juni baru panen, serta produksi pada bulan Juli 2020 memasuki masa produksi.

“Untuk mengatasi defisit tersebut kebijakan yang umum dilakukan oleh Pemerintah adalah importasi dalam bentuk gula Rafinasi. Di tingkat lokal yang umum dilakukan adalah operasi pasar,” pungkasnya.

Sekedar untuk diketahui, beberapa hari terakhir kenaikan harga gula pasir juga terjadi dibeberapa daerah di Indonesia seperti di Jakarta dan beberapa daerah lain. (fn/adi/har)

Berita Terkait

Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM
Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang
Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api
BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim
Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga
Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM
Tabur Bantuan Sembako, Wujud Kepedulian Sosial
Gaet Komitmen Wujudkan Pemasyarakatan Produktif

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 21:15 WIB

Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:34 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:48 WIB

BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:12 WIB

Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga

Rabu, 25 Juni 2025 - 21:14 WIB

Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM

Berita Terbaru

Caption: petugas keamanan kampus UTM terima sambang patroli Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM

Jumat, 27 Jun 2025 - 21:15 WIB

Caption: Bupati Sumenep Achmad Fauzi berdampingan dengan Gus Khoiron Zaini pimpinan majelis pemuda bersholawat At-Taufiq, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Ragam

Sumenep Bersholawat Pererat Spiritual Masyarakat

Jumat, 27 Jun 2025 - 15:57 WIB

Caption: anggota Polsek Ketapang bersama warga mendatangi lokasi ditemukannya bayi berjenis kelamin laki-laki, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Peristiwa

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang

Jumat, 27 Jun 2025 - 08:34 WIB

Caption: Polres Pamekasan saat gelar konferensi pers ungkap 7 kasus narkoba dan menangkap 17 pelaku, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Pamekasan Siap Putus Mata Rantai Narkoba

Kamis, 26 Jun 2025 - 19:33 WIB