Banyak Warga Abaikan Perintah ‘Lockdown’, Pemerintah Malaysia Akan Kerahkan Tentara

- Jurnalis

Sabtu, 21 Maret 2020 - 21:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Video amatir yang beredar saat petugas kepolisian Malaysia lakukan sweeping di atas transportasi umum

Video amatir yang beredar saat petugas kepolisian Malaysia lakukan sweeping di atas transportasi umum

Malaysia, (regamedianews.com) – Pemerintah Malaysia dipastikan akan mengerahkan pasukan tentara untuk membantu polisi dalam memberlakukan aturan lockdown demi menghentikan pandemic Covid-19.

Pengerahan tentara tersebut dilakukan karena masih banyak warga yang ‘mokong’ atau mengabaikan isolasi yang saat ini diberlakukan di negeri Jiran itu.

Dilansir AFP, Jumat (20/3/20), warga Malaysia diperintahkan untuk tetap di rumah selama lockdown atau perintah pengendalian pergerakan hingga 31 Maret mendatang.

Sekolah dan dan beberapa pusat bisnis juga ditutup sementara, bahkan warga Malaysia juga dilarang pergi ke luar negeri dan seluruh warga asing dilarang masuk ke negara tersebut.

Tapi faktanya masih banyak warga yang tak mengindahkan himbauan pemerintah, oleh sebab itu semula Polisi yang bertugas untuk menegakkan larangan tersebut, namun akhirnya pemerintah memperbantukan tentara.

Menteri Pertahanan, Ismail Sabri Yaakob dalam konferensi persnya menyatakan tentara tersebut akan ikut dilibatkan mulai Minggu besok (22/3).

Baca Juga :  Catat, Ada Oknum Polisi Mabuk dan Berprilaku Menyimpang, Laporkan Melalui Aplikasi Dumas Presisi

“Kami yakin bahwa dengan bantuan tentara, penegakan yang lebih keras akan bisa dilakukan, Masih ada banyak orang yang tidak peduli soal perintah dari pemerintah,” tuturnya.

Sebelumnya Perdana Menteri (PM) Malaysia, Muhyiddin Yassin, meminta warganya untuk mematuhi lockdown yang diberlakukan demi mengantisipasi pandemic Covid-19 yang saat ini melanda.(rd)

Berita Terkait

Warga Gorut Tewas Tertimpa Longsor Tambang Ilegal
Bocah Sampang Tewas Tenggelam
Warga Sampang Dapat Becak Listrik Dari Prabowo
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari di Suramadu
Pesepeda Tewas Dijalur R4 Jembatan Suramadu
Sampang Dilanda Fenomena Bediding
Kunker Ke Sampang, Menkes: Kusta Bukan Kutukan
‘Adu Banteng’ Remaja Sampang Luka Berat

Berita Terkait

Sabtu, 19 Juli 2025 - 17:49 WIB

Warga Gorut Tewas Tertimpa Longsor Tambang Ilegal

Sabtu, 19 Juli 2025 - 16:03 WIB

Bocah Sampang Tewas Tenggelam

Senin, 14 Juli 2025 - 20:47 WIB

Warga Sampang Dapat Becak Listrik Dari Prabowo

Minggu, 13 Juli 2025 - 21:58 WIB

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari di Suramadu

Minggu, 13 Juli 2025 - 15:44 WIB

Pesepeda Tewas Dijalur R4 Jembatan Suramadu

Berita Terbaru

Caption: Pengurus BEM Unira saat menyatakan sikap kekecewaannya terhadap Bupati Pamekasan, (dok. regamedianews).

Daerah

BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan

Jumat, 25 Jul 2025 - 14:18 WIB

Caption: Kepala Rutan Sampang Kamesworo, memberikan buku karya warga binaan kepada Sekdakab Sampang, Yuliadi Setiyawan, (dok. regamedianews).

Daerah

Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:25 WIB

Caption: Tim Inafis Polres Pamekasan  melakukan pemeriksaan terhadap korban pembunuhan di Desa Ambeder, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polisi Ungkap Pembunuhan Pria Ambeder Pamekasan

Kamis, 24 Jul 2025 - 23:20 WIB

Caption: Rektor UTM (Prof. Dr. Safi) menyerahkan sertifikat penghargaan kepada Anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan RI (Fathan Subchi).

Daerah

UTM Berkomitmen Jadi Lokomotif Inovasi

Kamis, 24 Jul 2025 - 21:48 WIB

Caption: Achmad Bahri dan Didiyanto kuasa hukum Syamsiyah, saat diwawancara awak media di Pengadilan Negeri Sampang, usai sidang tanggapan JPU soal eksepsi, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kuasa Hukum ‘Syamsiyah’: Yakin Terdakwa Dibebaskan

Kamis, 24 Jul 2025 - 20:13 WIB