Diduga Tenggelam, Identitas Mayat Yang Ditemukan Dibibir Pantai Bangkalan Belum Terungkap

- Jurnalis

Rabu, 15 April 2020 - 17:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga setempat saat melakukan evakuasi penemuan mayat di bibir pantai Kecamatan Modung Bangkalan.

Warga setempat saat melakukan evakuasi penemuan mayat di bibir pantai Kecamatan Modung Bangkalan.

Bangkalan, (regamedianews.com) – Satreskrim Polres Bangkalan belum berhasil mengungkap identitas mayat yang ditemukan tewas dipinggir pantai di Dusun Kedundung, Desa Patereman, Kecamatan Modung, Bangkalan, Madura, pada Senin (13/4/2020) lalu.

Petugas kepolisian mengaku kesulitan mengungkap identitas mayat tersebut lantaran kondisinya sudah sebagian organ tubuhnya hilang, seperti kepala, telapak tangan, dan telapak kaki dan tulang dada mayat sudah terlihat.

Kasat Reskim Polres Bangkalan AKP Agus Sobarnapraja menyampaikan, kondisi mayat sudah sangat hancur serta parah dan tidak bisa dikenal sebab pada waktu penemuan mayatpun sudah dalam kondisi kepala tidak ada dan sebagian tubuhnyapun sudah ada yang hilang.

“Penyelidikan sementara ini kami masih mencari identitas jenazah tersebut. Jadi saat ini prosesnya masih penyelidikan untuk mengetahui dulu identitasnya ini siapa?,” Katanya kepada regamedianews.com saat dihubungi via telpon, Rabu (15/4).

Dan proses penyebab pasti meninggalnya itu kenapa? Tapi menurutnya, hasil otopsi atau pemeriksaan sementara dari tim rumah sakit tidak ditemukan adanya indikasi kekerasan.

“Menurut tim otopsi mengatakan kurang lebih perkiraan orang ini 30 hari yang lalu meninggalnya,” terangnya.

Baca Juga :  Mapolres Sampang Didatangi Rombongan Kiai Dan Ulama', Ada Apa Ya ?

Agus menegaskan, dari pemeriksaan tubuh sementara menurutnya tidak menemukan indikasi kekerasan tapi melihat kondisinya diduga tewasnya itu karena tenggelam.

“Sehingga untuk mengungkap identitasnya saja sulit untuk diketahui karena kondisi tubuh sudah hancur,” ujarnya.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat yang merasa salah satu keluarganya hilang agar segera mengkonfirmasi kepada kepolisian.

Ia menambahkan, untuk penyelidikan, pihaknya mengaku masih akan melanjutkan guna untuk mengetahui identitasnya.

“Ya dilanjut dulu sampai kita mengetahui identitasnya nanti. Syukur-syukur ada keluarganya mencari dan bisa mengkonfirmasi ke kami,” pungkasnya. (sfn/tdk)

Berita Terkait

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO
6 Kasus Pidana Buram, Polres Sampang Bakal Didemo
‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang
Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan
‘Soal Polres Sampang’, Jakfar & Partners Akan Surati Tim Reformasi Polri
Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil
Kasus Viral, Pemerkosa Pelajar Sampang Diciduk di Sekolah
Lewat Markas Polisi, Maling Bangkalan Apes di Sampang

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 09:17 WIB

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Jumat, 12 Desember 2025 - 12:31 WIB

6 Kasus Pidana Buram, Polres Sampang Bakal Didemo

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:41 WIB

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:35 WIB

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Desember 2025 - 17:35 WIB

‘Soal Polres Sampang’, Jakfar & Partners Akan Surati Tim Reformasi Polri

Berita Terbaru

Caption: Ketua Umum MUI Sampang terpilih, KH Itqon Bushiri, diwawancara usai Musda di Aula Hotel Bahagia, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Sabtu, 13 Des 2025 - 16:48 WIB

Caption: pamflet DPO dua tersangka kasus penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Sabtu, 13 Des 2025 - 09:17 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi dan wakilnya KH Ahmad Mahfud, didampingi Dirut Perumdam Trunojoyo Amin Arif Tirtana tunjukkan logo baru, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Sabtu, 13 Des 2025 - 02:34 WIB