Daerah  

Blusukan Ke Desa, Bupati Sampang Mulai Perhatian Kepada Warga Miskin

Bupati Sampang (H.Slamet Junaidi) didampingi Wabup dan Forkopimda Sampang saat menyambangi rumah mbah sunu.

Sampang, (regamedianews.com) – Ditengah pandemi Covid-19 saat bulan suci Ramadhan Bupati Sampang H.Slamet Junaidi dan Wabup Sampang H.Abdullah Hidayat serta Forkopimda rajin melakukan aksi Turun Bareng (Turba) ke beberapa desa di 14 Kecamatan Kabupaten sampang.

Aksi turba itu dilakukan guna mengetahui kondisi nyata keadaan warganya. Dalam aksi turba tersebut ditemukan banyak warga miskin di Sampang yang masih belum terdata, bahkan ada yang bertahun-tahun belum menerima bantuan sosial apapun dari pemerintah.

Salah satunya, Mbah Sunu (95) warga Dusun Kombengan, Desa Poreh, Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang yang hidup serba keterbatasan.

Ia tinggal di gubuk tua berukuran sekira 3×3 meter itu sangat tidak layak bahkan ketika malam hari tiba sangat gelap karena pencahayaan yang minim. Bahkan, ruangan tidur juga digunakan tempat masak.

Penderitaan Mbah Sunu ini tidak cukup disitu, juga ditambah dengan kondisi anaknya yang saat ini dalam keadaan tidak normal sehingga dalam kesehariannya hanya mengandalkan uluran tangan tetangga karena sudah tidak bisa bekerja.

Kondisi tersebut membuat Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dan Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat beserta Wakapolres Sampang terketuk untuk memberikan bantuan kepada Nenek Sunu.

Kondisi di tengah Bulan Ramadhan itu tak menyurutkan semangat para pimpinan di Kabupaten Sampang walaupun harus menerjal jalan poros yang becek di tengah perjalanan.

Setibanya di lokasi, mobil milik para rombongan tertahan karena akses ke rumah Mbah Sunu tak bisa dilewati kendaraan roda empat sehingga harus berjalan sejauh 100 meter.

“Sampean tinggal disini ? Kalau malam disini juga ?,” tanya Bupati Sampang H. Slamet Junaidi kepada Mbah Sunu saat berada di Gubuknya.

Pria yang akrab disapa Aba Idi itu mengaku tidak tega dengan keadaan yang dialami Nenek Sunu karena hidup dengan serba kekurangan.

Datangnya dirinya ke kediamannya untuk memastikan jika yang bersangkutan mendapatkan bantuan atau tidak dari pemerintah.

“Kita tak ingin ada warga yang seperti Mbah Sunu tapi tidak mendapatkan bantuan dari Pemerintah, nanti kita usulkan untuk pembangunan RTLH juga,” ucapnya.

Dirinya berharap kepada Kepala Desa di Sampang agar menyisir warganya yang kurang mampu untuk diprioritaskan mendapatkan bantuan sosial.

“Di tengah Bulan Ramadhan ini kita agendanya memang ingin menyisir warga yang kurang mampu, pelosok pun akan kita datangi,” pungkasnya. (adi/har)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *