Covid-19, Warga Tani Mulya Bandung Barat Akan Dikarantina Mikro

- Jurnalis

Selasa, 2 Juni 2020 - 19:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Tani Mulya yang akan dikarantina pasca ada yang positif Covid-19.

Warga Tani Mulya yang akan dikarantina pasca ada yang positif Covid-19.

Bandung Barat, (regamedianews.com) – Setelah hasil swab test menyatakan positif kepada pedagang Pasar Antri Baru (PAB) yang berdomisili di RT 01 RW 08, Desa Tani Mulya, Kabupaten Bandung Barat (KBB), dengan jumlah 250 kepala keluarga (KK) 735 jiwa, harus dilakukan karantina mikro.

Menurut Hermawan Widjayanto Kepala Dinas Kesehatan setempat, hasil tracking yang sudah dilakukan kepada pasien positif corona disinyalir telah banyak melakukan interaksi dengan warga sekitar.

“Hasil tracking, yang bersangkutan banyak kontak dengan masyarakatnya sekitar. Kebetulan, ada support SDM dari Provinsi Jawa Barat, untuk satu kabupaten/kota satu pilot project,” ungkapnya saat dihubungi melalui pesan singkat whatsappnya, pada Selasa (02/06/20).

Baca Juga :  Bentuk Respon Situasi Politik Jelang Penetapan KPU, Kelompok Cipayung Plus Jatim Gelar Seminar Nasional

Selain akan melakukan karantina mikro pada Selasa 2 s/d 12 Juni 2020. Pihaknya juga akan melakukan swab test kepada warga sekitar. Apabila hasil swab test dinyatakan positif, warga akan dirujuk ke rumah sakit rujukan.

Lebih lanjut, sebagai langkah kesiapan pelaksanaan karantina mikro, pihaknya akan menerjunkan tim untuk memberikan edukasi Covid-19 pada warga sekitar.

Baca Juga :  Temu Ramah Diskominfo Aceh Dengan Pemkab Aceh Selatan Berjalan Khidmat

“Kita bersama desa tiap hari mendata dan memantau kesehatan warga RT 01 RW 03, kita sediakan juga dapur umum bersama gugus tugas provinsi untuk bantuan karantina mikro ini,” jelasnya.

Neuneu (33), warga setempat mengaku sangat senang dengan akan dilaksanakannya karantina ini, pasalnya hal tersebut bisa mengatisipasi penyebaran kepada warga yang lain.

“Karena kalau tidak dilakukan karantinan dan test ini kekhawatiran warga bisa semakin tinggi,” ungkapnya. (wie/agil)

Berita Terkait

Polres Sampang Siaga Pengamanan Nataru 2026
Proyek SMKN Model Gorontalo Diadukan ke Pusat
Proyek Revitalisasi SMKN Model Gorontalo Tak Selesai Tepat Waktu
Innalillahi… Ulama’ Sampang Kiai Zubaidi Tutup Usia
Kejari Bangkalan Bantah Isu Gusur PKL SMPN 2 Kamal
98 WBP Lapas Narkotika Pamekasan Lulus Rehabilitasi
Aktivis Desak Kejari Gorut Usut Tuntas Kasus Bimtek BKAD
Angka Laka Lantas di Kabupaten Sumenep Menurun

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:21 WIB

Polres Sampang Siaga Pengamanan Nataru 2026

Jumat, 19 Desember 2025 - 21:08 WIB

Proyek SMKN Model Gorontalo Diadukan ke Pusat

Jumat, 19 Desember 2025 - 14:33 WIB

Proyek Revitalisasi SMKN Model Gorontalo Tak Selesai Tepat Waktu

Kamis, 18 Desember 2025 - 20:19 WIB

Innalillahi… Ulama’ Sampang Kiai Zubaidi Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 - 17:41 WIB

Kejari Bangkalan Bantah Isu Gusur PKL SMPN 2 Kamal

Berita Terbaru

Caption: potongan video amatir, tampak polisi dan sejumlah warga berada di TKP perampokan di wilayah Kedungdung, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Sadis!, Nasabah BCA Sampang Dirampok di Siang Bolong

Sabtu, 20 Des 2025 - 15:11 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono bersama Wakil Bupati Sampang KH Ahmad Mahfud, mengecek kendaraan dinas yang akan digunakan selama Operasi Lilin Semeru 2025, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Daerah

Polres Sampang Siaga Pengamanan Nataru 2026

Jumat, 19 Des 2025 - 22:21 WIB

Caption: gambar ilustrasi LSM Walihua surati Pemerintah Pusat ihwal mangkraknya proyek revitalisasi SMKN Model Gorontalo, (dok. Gemini AI).

Daerah

Proyek SMKN Model Gorontalo Diadukan ke Pusat

Jumat, 19 Des 2025 - 21:08 WIB