Isu Keterlambatan Pengiriman Domba Ke Kuningan, Menyudutkan Peternak Domba Di Garut

- Jurnalis

Sabtu, 13 Juni 2020 - 10:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi

ilustrasi

Garut, (regamedianews.com) – Pengiriman bibit domba Garut ke Kabupaten Kuningan adalah kerja sama antara Koperasi Peternak Indonesia Cita Berdikari KP ICB, BPR kuningan, dan peternak kuningan. Dalam program penggemukan domba berstandar ekspor.

Menurut Roni Paslah Supliyer bibit domba,
tujuan utama pengambilan domba dari Garut, karena marketnya yang begitu besar hampir mencapai 15 ribu domba.

“Domba yang di kirim ke kabupaten Kuningan adalah bibit domba pilihan. Kami berikan yang berkualitas baik dari Garut,” kata Roni. Jumat (12/06/20).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun, untuk pemenuhan kebutuhan program penggemukan domba di Jawa Barat, pemeliharaan domba nantinya akan disebar dibeberpa Kabupaten di Jawa Barat. Meliputi Kabupaten Kuningan, Garut, Tasikmalaya, Sukabumi, Cirebon dan rencana ke Kabupaten Bandung serta Kabupaten Bandung Barat.

Baca Juga :  Selama Dua Pekan, Satpol PP Kota Bandung Jaring 351 Pelanggar Prokes

“Alhamdulillah, saya sudah kerja sama dengan pengumpul domba Garut di seluruh pelosok Garut, Margawati, Bungbulang, Sela awi, dan yang lainnya,” ucap Roni.

Di lansir dari media www.rekamjejak.co.id/2020/06/ tentang isu keterlambatan pengiriman domba ke Kabupaten Kuningan, menurut Boyke selaku Konsultan, sangat menyudutkan peternak dan cenderung fitnah, karena domba sudah terkirim beserta pakan.

Boyke sangat menyayangkan berita simpang siur tersebut, padahal pihaknya selalu komunikasi baik dengan Bupati maupun dengan BPR Kuningan. Ia yang juga masih saudara dengan Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan menjelaskan bahwa komunikasi dengan pemerintah daerah dalam hal ini Bupati dan BPR Kuningan masih terus dilakukan. Bahkan, sudah ada kesepakatan bersama soal kerjasama tersebut.

Baca Juga :  LAZISNU MWCNU Omben Santuni Anak Yatim

“Jadi aneh saja kalau ada oknum yang mengatakan baru pakan saja yang dikirim, padahal saya hampir tiap hari memantau pergerakan pengiriman domba ke kabupaten Kuningan, termasuk dari Garut,” beber nya.

Walaupun masih dalam situasi pandemi Covid-19, pihaknya tetap konsisten dalam pengiriman dan pengadaan domba tersebut. Kalaupun ada keterlambatan, karena adanya pemberlakuan PSBB yang menyulitkan untuk masuk kewilayah tersebut, termasuk ke Kuningan. (Dewa/Agil)

Berita Terkait

Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman
ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan
Bupati Sampang Tekan OPD Tingkatkan Kinerja
PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh
Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi
Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A
Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak
Klaim JHT Gratis, BPJS Ketenagakerjaan Ingatkan Peserta Waspadai Calo

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 08:58 WIB

Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman

Jumat, 21 November 2025 - 16:14 WIB

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Jumat, 21 November 2025 - 12:29 WIB

Bupati Sampang Tekan OPD Tingkatkan Kinerja

Kamis, 20 November 2025 - 12:19 WIB

PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh

Rabu, 19 November 2025 - 20:08 WIB

Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi

Berita Terbaru

Caption: Bupati Pamekasan Kholilurrahman membuka Kejurprov Jatim road race 2025, (dok. regamedianews).

Olahraga

Bupati Pamekasan Buka Kejurprov Road Race 2025

Sabtu, 22 Nov 2025 - 12:12 WIB

Caption: sebelum ditangkap dan dibawa ke Mako Polres Sampang, tersangka inisial S sempat bersembunyi dibawah kolong ranjang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang

Jumat, 21 Nov 2025 - 19:39 WIB

Caption: gambar ilustrasi cuaca ekstrem berupa hujan disertai petir, (dok. regamedianews).

Peristiwa

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem

Jumat, 21 Nov 2025 - 17:16 WIB

Caption: Electrostatic Precipitator pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Kecamatan Anggrek Gorontalo Utara, (dok. regamedianews).

Daerah

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Jumat, 21 Nov 2025 - 16:14 WIB