Susul Puskesmas Robatal, Kini Puskesmas Tambelangan Juga Ditutup Sementara

- Jurnalis

Selasa, 16 Juni 2020 - 08:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penutupan dua Puskesmas Robatal dan Tambelangan

Penutupan dua Puskesmas Robatal dan Tambelangan

Sampang || Rega Media News

Meninggalnya 3 orang tenaga kesehatan dalam satu keluarga berimbas pada penutupan 2 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yakni Puskesmas Robatal dan menyusul Puskesmas Tambelangan.

Penutupan kedua Puskesmas tersebut untuk memutus mata rantai Covid-19, karena almarhum dr D yang dinyatakan meninggal setelah dinyatakan positif berdasarkan hasil swab mandiri, adalah tenaga medis yang bekerja di Puskesmas Tambelangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sedangkan Istri dari almarhum dr.D yakni dr. EL merupakan tenaga medis yang bekerja di Puskesmas Robatal, sehingga akhirnya 2 Puskesmas tersebut harus ditutup sementara.

Agus Mulyadi Ketua Bidang pencegahan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Sampang, mengatakan bahwa Satgas Covid-19 akan melakukan pencegahan terhadap klaster tersebut untuk mengantisipasi penyebaran.

Baca Juga :  Maling Mobil di Pamekasan Didoor Betis Kirinya

“Team akan tracing terhadap warga yang pernah kontak dengan korban yang terpapar Covid-19,” ujarnya, Senin (15/6/20).

Langkah penutupan dua Puskesmas tersebut dilakukan untuk sterilisasi, karena kedua tenaga kesehatan terpapar bekerja di instansi tersebut.

Agus juga menghimbau agar masyarakat dengan kesadaran sendiri untuk melaporkan diri jika pernah kontak dengan tenaga medis tersebut.

Pelaporan tersebut untuk ditindaklanjuti secara maksimal dengan dilakukan tracing oleh petugas, sehingga dapat terdeteksi penyebarannya.

Baca Juga :  Intensitas Hujan Tinggi, Banjir Rendam 13 Wilayah di Pamekasan

Untuk sekedar diketahui, 3 orang dari satu keluarga tenaga kesehatan di Sampang Madura meninggal secara bergiliran.

Pertama kali W yang merupakan ayah dari dr D, kemudian selang satu hari SR yang merupakan istri dari W, dan selang beberapa dr D yang merupakan anak dari W dan SR.

W merupakan PDP berat, sedangkan dr D dinyatakan positif berdasarkan swab yang dilakukan.

Kini istri dan anak dr D dikarantina di RS Universitas Airlangga Surabaya, karena istri dr D juga dinyatakan positif Covid-19.

Ketiga almarhum tersebut dikebumikan dengan sistem protokol Covid-19 ditempat pemakaman yang berbeda. (fan/adi/har)

Berita Terkait

DPRD Pamekasan Berharap 2026, UHC Jadi Program Prioritas
Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas
Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak
SKK Migas Dorong Peran Strategis Media Dalam Ketahanan Energi Nasional  
Raden Panji Mohammad Noer Sosok Pemimpin Visioner
TNI Gotong Royong Bantu Warga Pamekasan
Dukung Ketahanan Energi Jawa Timur, PETRONAS Indonesia Perkuat Kemitraan Strategis Dengan BUMD
Kasus Oknum Karyawan Bank Jatim Sampang Bergulir

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:05 WIB

DPRD Pamekasan Berharap 2026, UHC Jadi Program Prioritas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 14:28 WIB

Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak

Kamis, 9 Oktober 2025 - 10:41 WIB

SKK Migas Dorong Peran Strategis Media Dalam Ketahanan Energi Nasional  

Rabu, 8 Oktober 2025 - 22:39 WIB

Raden Panji Mohammad Noer Sosok Pemimpin Visioner

Berita Terbaru

Caption: anggota Komisi IV DPRD Pamekasan, Rasyid Fansori, (dok. regamedianews).

Daerah

DPRD Pamekasan Berharap 2026, UHC Jadi Program Prioritas

Kamis, 9 Okt 2025 - 19:05 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan, Saifuddin, saat diwawancara awak media, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas

Kamis, 9 Okt 2025 - 17:32 WIB

Caption: ilustrasi Gemini AI, sejumlah warga menuntut kejelasan terkait program PTSL, (dok. regamedianews).

Daerah

Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak

Kamis, 9 Okt 2025 - 14:28 WIB

Caption: Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak, saat ziarah ke makam Raden Panji Mohammad Noer, (dok. foto istimewa).

Nasional

Raden Panji Mohammad Noer Sosok Pemimpin Visioner

Rabu, 8 Okt 2025 - 22:39 WIB