Gorontalo || Rega Media News
Pemerintah Provinsi Gorontalo menurunkan 29 unit dumptruck untuk membantu mengangkut sampah dan lumpur pasca banjir Gorontalo. Selain dumptruck, ada pula dua alat berat yang turut membantu proses pembersihan.
29 dumptruck tersebut terdiri dari 19 unit bantuan dari Dinas PUPR Provinsi Gorontalo dan 10 unit dari BPBD Provinsi Gorontalo. Sementara untuk dua unit alat berat merupakan bantuan dari Pelaksana Jalan Nasional Gorontalo.
“Setelah dibersihkan semua tumpukan sampah dan lumpur ini selanjutnya akan dilakukan penyemprotan untuk membersihkan sisa-sisa lumpur. Saya minta BPBD dan Damkar untuk proses penyemprotan itu,” ungkap Gubernur Gorontalo Rusli Habibie usai memantau proses pembersihan, Rabu (17/06/2020).
Di tempat yang sama, Kepala Dinas PUPR Provinsi Gorontalo Handoyo Sugiharto menyatakan, proses pembersihan akan terus dilakukan hingga seluruh sampah dan lumpur tidak lagi terlihat disekitar pemukiman warga. Warga juga diminta berpartisipasi dengan mengumpulkan barang yang tidak lagi terpakai dari rumah masing-masing.
“Sampah yang telah dibersihkan selanjutnya akan dibawa ke tempat pembuangan akhir. Kalau untuk lumpur ada masyarakat yang minta untuk ditimbun di tanah-tanah mereka,” tutur Handoyo.
Proses pembersihan dilakukan oleh personel gabungan yang terdiri dari TNI Polri, Tagana, Satpol PP, BPBD dan DLHK. Lokasi pembersihan berada di Kota Gorontalo; Kelurahan Bugis, Ipilo, Padebuolo, Botu dan Kabupaten Bone Bolango. (MRA)