Aktivis Perempuan di Bangkalan Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Pelecehan Seksual

- Jurnalis

Rabu, 5 Agustus 2020 - 18:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri PMII) Cabang Bangkalan ketika diskusi bersama Kapolres Bangkalan

Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri PMII) Cabang Bangkalan ketika diskusi bersama Kapolres Bangkalan

Bangkalan || Rega Media News

Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri PMII) Cabang Bangkalan mendatangi Mapolres Bangkalan, Rabu (5/8/20).

Aktivis pergerakan itu meminta kepolisian setempat mengusut tuntas seluruh kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kota Dzikir dan Sholawat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Kopri PMII Bangkalan Nur Hidayah menyampaikan, kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak kerab terjadi di Bangkalan beberapa bulan lalu. Ia mengatakan, berbagai kasus asusila di beberapa Kecamatan sudah dilaporkan.

Baca Juga :  Warga Sampang Tangkap Maling Modus Ahli Alternatif

“Baik kasus pemerkosaan bergilir di Kecamatan Kokop dan Modung, pemerkosaan di Arosbaya dan Bangkalan hingga kasus pelecehan seksual di Klampis,” ujarnya.

Kedatangannya Ke Polres Bangkalan, menurut Nur Hidayah, dalam rangka mendukung penegak keamanan supaya terus memproses semua kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Kepolisian harus terus mengusut dan menyesaikan kasus seperti ini agar kedepan tidak terjadi lagi,” ungkapnya.

Sementara itu Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra mengatakan, kedatangan kopri sebagai atensi sekaligus mengantisipasi kinerja polres dalam penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Baca Juga :  Satu Putra Madura Turut Gugur Bersama KRI Nanggala 402 di Perairan Bali

“Teman-teman kopri ini salah satu elemen kemahasiswaan yang intens betul mengawal kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Bangkalan. Hari ini mereka datang ke polres bersilaturahmi dan mengapresiasi kinerja polres dalam penanganan kasus itu,” urainya.

Rama menegaskan, tidak main-main dalam penanganan kasus tindak pidana, khususnya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Kita tidak main-main dalam menangani kasus, khususnya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak,” tutupnya. (sfn/sah)

Berita Terkait

Dua Jambret Bangkalan Ditangkap
Polisi: Proses Hukum Bang Alief Sesuai Mekanisme
Kasus Pembacokan Petugas SPBU di Sampang Buram
Disebut ‘Papancuri’, Kadis PMD Gorut Lapor Polisi
Polres Bangkalan Ungkap Kasus Tilap Mobil
Menipu, Pria Pamekasan Ini Bermodus Ngaku Stafsus Mabes Polri
Pencuri Barang Antik Museum Bangkalan Terungkap
Seorang Ibu & Anak di Bangkalan Ditahan Polisi

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 15:05 WIB

Polisi: Proses Hukum Bang Alief Sesuai Mekanisme

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:40 WIB

Kasus Pembacokan Petugas SPBU di Sampang Buram

Kamis, 23 Oktober 2025 - 18:59 WIB

Disebut ‘Papancuri’, Kadis PMD Gorut Lapor Polisi

Kamis, 23 Oktober 2025 - 14:35 WIB

Polres Bangkalan Ungkap Kasus Tilap Mobil

Kamis, 23 Oktober 2025 - 12:33 WIB

Menipu, Pria Pamekasan Ini Bermodus Ngaku Stafsus Mabes Polri

Berita Terbaru

Caption: Iptu Nur Fajri Alim, tanda tangani serah terima jabatan sebagai Kasat Reskrim Polres Sampang, (dok. foto istimewa).

Daerah

Iptu Nur Fajri Jabat Kasat Reskrim Polres Sampang

Rabu, 29 Okt 2025 - 15:20 WIB

Caption: potongan video viral, saat sejumlah massa aksi demo di Sampang merusak landmark bertuliskan Alun-Alun Trunojoyo, (dok. regamedianews).

Daerah

Icha Lovers Kecam Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang

Rabu, 29 Okt 2025 - 11:03 WIB

Caption: aksi massa demo DPRD Sampang, saat mencoba mendobrak pengamanan dari personel kepolisian, (dok. regamedianews).

Daerah

Aksi Demo DPRD Sampang Anarkis

Selasa, 28 Okt 2025 - 20:38 WIB

Caption: petugas damkar tampak dibantu personel TNI, memadamkan api yang menghanguskan rumah warga Desa Tambak, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Rumah Warga Sampang Hangus Jadi Arang

Selasa, 28 Okt 2025 - 14:02 WIB

Caption: aksi mahasiswa pantura saat demo di depan Kantor Disdikbud Pamekasan dijaga ketat aparat kepolisian, (dok. regamedianews).

Daerah

Mahasiswa Pantura Geruduk Disdikbud Pamekasan

Selasa, 28 Okt 2025 - 12:19 WIB