Aceh Selatan || Rega Media News
Dengan rasa kekecewaan sejumlah elemen sipil Kabupaten Aceh Selatan, mendesak Bupati Tgk Amran segera mencopot jabatan Plt Kepala Dinas Kesehatan Novi Rosmita. Pasalnya, terlalu banyak teori dari pada kenyataan.
Hal itu disampaikan Ketua Pengurus Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kabupaten Aceh Selatan Fatayat kepada awak media, Rabu (5/8/20) di Tapaktuan.
Menurutnya, kondisi pandemi covid-19 di Aceh Selatan sudah sangat memprihatinkan, lantaran setiap hari pasien positif covid-19 terus bertambah.
“Oleh penyebab itulah, kami memperhatikan kinerja Plt Kadiskes belum mampu dan matang memimpin sebuah SKPK. Apalagi Novi masih Plt,” ujar Fatayat.
Sedangkan pihak Pemkab, sambung Fatayat, waktu itu sudah melaksanakan penjaringan Pimpinan Pratama yang meloloskan tiga besar diantaranya, Ernalita, Ilham dan Halizan, sebagai pengantinya di Kadinkes tersebut.
“Itu semua, kita kembalikan kepada Pimpinan Daerah (Bupati) sebagai ranah pengambil kebijakan,” tandasnya.
Kita berharap, imbuh Fatayat, agar pimpinan daerah tidak mengulur-ngulur waktu, untuk mengantikan Plt Kadiskes Novi dan didalam aturanpun sudah melebihi batas waktu yang ditentukan.
“Hal itu udah diatur dalam Peraturan Menteri Aparatur Negara Nomor 13 Tahun 2014,” pungkas Fatayat. (Asmar Endi)