Fakum Bertahun-Tahun, PMKS Milik Pemkab Aceh Selatan Mulai Beroperasi

- Jurnalis

Rabu, 12 Agustus 2020 - 09:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kiri; Ketua Forum Masyarakat Anti Korupsi (Ali Zamzami).

Kiri; Ketua Forum Masyarakat Anti Korupsi (Ali Zamzami).

Aceh Selatan || Rega Media News

Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) milik Pemkab Aceh Selatan yang fakum sejak beberapa tahun lalu saat ini terlihat sudah mulai beroperasi dibawah pengelolaan CV. BALGA INDO ENGENEERING.

Dari pengamatan Forum Masyarakat Anti Korupsi (FORMAK) beberapa hari terakhir ini melihat sudah ada aktivitas produksi di Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) tersebut, dan dari keterangan warga menyatakan, masyarakat menyambut baik atas beroperasinya pabrik CPO Krueng Luas tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami berharap beroperasinya pabrik minyak kelapa sawit ini akan dapat membawa dampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat,” ujar Ketua Formak Ali Zamzami, Selasa (11/8/20).

Baca Juga :  Sidak Pembangunan Kantor Dekranasda Sampang, Komisi III Temukan Bahan Material Tak Sesuai Spek

Dengan telah beroperasinya PMKS tersebut juga telah tersedianya lapangan kerja bagi masyarakat lokal, serta tumbuhnya unit usaha baru seperti usaha dagang, warung-warung makan serta usaha kecil lainnya.

“Kami juga berharap dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), selain itu tentu harga sawit bisa lebih kompetitif ditingkat petani,” harapnya.

Harus diakui bahwa di kabupaten Aceh Selatan baru inilah satu-satunya Pabrik pengolahan kelapa sawit yang ada, sementara hasil kebun masyarakat setiap harinya itu mencapai 1.000 (seribu) ton lebih saat ini.

Baca Juga :  Ratusan Bacalon Kepala Desa Sampang Gelar Tes Narkoba

“Dngan operasionalnya PMKS ini setidaknya 100 Ton hasil kebun masyarakat setiap harinya sudah dapat tertampung dan tidak lagi harus diangkut ke pabrik yang begitu jauh keluar daerah yang tentunya membebani ongkos yang tinggi, dengan memasok ke PMKS tersebut tentu biaya angkut dapat lebih efesien,” pungkasnya.

Harapannya, imbuh Ali Zamzami, kedepan PMKS ini bisa menampung lebih nanyak lagi hasil kebun masyarakat, dengan dilakukan peningkatan kapasitas pabrik tersebut oleh Pemkab Aceh Selatan maupun oleh pihak pengelola. (Asmar Endi)

Berita Terkait

Bupati Bangkalan: BPD Kunci Pembangunan Desa
Ahli Waris Anggota BPD Bangkalan Dapat Santunan BPJS Ketenagakerjaan
Hampir 13 Ribu Pelanggar Terjaring Operasi Zebra di Sampang
Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025
Bupati Sampang Tekankan Transparansi Penggunaan Dana Desa
DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun
Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting
Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 17:04 WIB

Bupati Bangkalan: BPD Kunci Pembangunan Desa

Senin, 1 Desember 2025 - 13:50 WIB

Ahli Waris Anggota BPD Bangkalan Dapat Santunan BPJS Ketenagakerjaan

Senin, 1 Desember 2025 - 13:10 WIB

Hampir 13 Ribu Pelanggar Terjaring Operasi Zebra di Sampang

Minggu, 30 November 2025 - 12:02 WIB

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025

Sabtu, 29 November 2025 - 09:09 WIB

Bupati Sampang Tekankan Transparansi Penggunaan Dana Desa

Berita Terbaru

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim menyerahkan SK kepada anggota BPD usai pengukuhan, (dok. Syafin, Rega Media).

Daerah

Bupati Bangkalan: BPD Kunci Pembangunan Desa

Senin, 1 Des 2025 - 17:04 WIB

Caption: pelaku tabrak lari inisial KA, saat dimintai keterangan oleh petugas Unit Gakkum Satlantas Polres Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Pelaku Tabrak Lari di Omben Sampang Terungkap

Senin, 1 Des 2025 - 15:40 WIB

Caption: mengenaskan, kepala korban terjepit drum mixer truk molen dan berlumuran darah, (dok. Yusrianto, Rega Media).

Peristiwa

Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan

Minggu, 30 Nov 2025 - 20:05 WIB