Dua Tahun Kepemimpinan Bupati Bangkalan, Anggota DPRD Sebut Minim Prestasi

- Jurnalis

Sabtu, 26 September 2020 - 08:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Fraksi Kebangkitan Hati Nurani DPRD Bangkalan (H. Musawwir).

Ketua Fraksi Kebangkitan Hati Nurani DPRD Bangkalan (H. Musawwir).

Bangkalan || Rega Media News

Dua tahun berjalan kepemimpinan bupati dan wakil bupati Bangkalan mendapat sorotan dari H. Musawwir dari Ketua Fraksi Kebangkitan Hati Nurani DPRD Bangkalan.

Menurutnya, dua tahun memimpin sebuah daerah menjadi tolak ukur sajauh mana keberhasilan dan prestasi seorang bupati dan wakil bupati menjalankan sisa jabatannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menilai bupati R. Abdul Latif Amin Imron dan wakil bupati Mohni selama menjalankan 2 tahun amanahnya belum menunjukkam prestasi yang signifikan.

“Bupati masih minim prestasi hanya saja dalam catatan selama ini bupati tidak ada kesalahan kepada masyarakat. Prestasinya hanya bisa membantu guru ngaji dan guru madin itu saja,” katanya, Jumat (25/9/20).

Sementara bidang sektor lainnya, menurut Aba Sawwir sapaan akrabnya, terlihat masih tidur tidak ada gebrakan yang bisa dilihat oleh masyarakat maupun anggota legislatif.

Seharusnya, Musawwir menyarankan bupati mempunyai tim independen pribadi. Maksudnya bupati itu harus tepat memiliki tim ahli yang sejalan dengan visi-misi bupati. Sehingga bisa mendorong bupati berprestasi.

Dan kedua harus memiliki orang – orang yang mempunyai kompetensi dan kepedulian terhadap Kabupaten Bangkalan. Sehingga bisa mendampingi bupati dalam menjalankan programnya.

Baca Juga :  Sejumlah Pejabat Utama Polres Sampang Dimutasi

“Sementara selama ini saya belum melihat secara konkrit orang orang yang diberi tugas khusus untuk mengingatkan bupati. Selama ini terkesan menjalankan tugasnya landai landai tidak ada gebrakan yang seriuse,” jelasnya.

“Jika sudah didampingi orang orang yang sudah memiliki keahlian disegala bidang maka bupati tidak mudah dibodohi oleh anak buahnya,” tambahnya.

Ia juga menambahkan, selama ini pihaknya mengaku mendengar ada tim pembangunan yang sudah dibentuk oleh bupati, tapi kenapa itu tidak dimanfaatkan oleh bupati?.

“Padahal bupati memimpin sudah dua tahun seharusnya sudah ada prestasi sehingga nanti apabila telah selesai menjabat bupati, maka dia punya kenangan,” harapnya.

H. Musawwir juga menilai jika bupati tidak bisa berkreasi dan berinovasi di sisa jabatannya maka sulit untuk kabupaten Bangkalan akan maju dan masyarakat sejahtera.

“Semoga bupati mendengarkan apa yang saya sampaikan dari awal bahwa tim ahli untuk mendampingi bupati menjalankan programnya itu penting agar bupati tidak salah langkah dan tidak dibodoh bodohi anak buahnya,” tutupnya.

Sementara itu, salah satu warga Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Faiz juga menanggapi 2 tahun berjalan kepemimpinan bupati dan wakil bupati Bangkalan.

Baca Juga :  Pegawai Bangkalan Ditangkap Saat Nyabu

Dirinya menyoroti kondisi potensi wisata yang berada di Kabupaten Bangkalan. Salah satunya potensi wisata diwilayah Kecamatan Kamal.

Awal bupati dan wakil bupati dilantik menjadi orang nomer satu di Bangkalan sempat mengadang-gadang pelabuhan Kamal diwacanakan tempat wisata. Namun, sampai saat ini, wacana itu belum direalisasikan.

“Pariwisata tidak ada gregetnya padahal potensi ini bisa mengangkat ekonomi kerayatan,” ujarnya.

Ia mengatakan, Dinas pariwisata harus jadi melopori terbentuknya kawasan wisata diwilayah Bangkalan. Dirinya menilai Dinas Pariwisat dan Budaya programnya belum jelas.

“Coba instansi terkait melibatkan Fakultas Ekonomi UTM. Siapa tahu bisa menumbuhkan wawasan cara mengembangkan wisata,” terangnya.

Pemkab belum berani menarik investor untuk mengelola pantai dekat suramadu yang sangat eksotis dan pariwisata religi belum digarap untk membantu ekonomi kerakyatan.

“Contohnya jalan kembar dari pabrik es kalau dibuat sub terminal untuk peziarah harus ngepos disub terminal, nah ini potensi untuk angkutan umum dokar ojek membawa peziarah ketempat makam mbah kholil, ini akan membuka lapangan kerja baru masyarakat, dan ini baru terobosan mas,” tutupnya. (sfn/sms)

Berita Terkait

PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh
Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi
Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A
Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak
Klaim JHT Gratis, BPJS Ketenagakerjaan Ingatkan Peserta Waspadai Calo
Polantas Sampang Geber Sosialisasi Operasi Zebra 2025
BPJS Kesehatan Rekredensialing Perdana di RSIA Puri Bunda Madura
Wabup Sampang: SPPG Jangan Main-Main Dengan Menu MBG

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 12:19 WIB

PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh

Rabu, 19 November 2025 - 20:08 WIB

Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi

Rabu, 19 November 2025 - 18:48 WIB

Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A

Rabu, 19 November 2025 - 09:28 WIB

Klaim JHT Gratis, BPJS Ketenagakerjaan Ingatkan Peserta Waspadai Calo

Rabu, 19 November 2025 - 08:08 WIB

Polantas Sampang Geber Sosialisasi Operasi Zebra 2025

Berita Terbaru

Caption: inisial AY tersangka kasus pencurian sepeda motor, digelandang ke ruang penyidik Satreskrim Polres Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Nyolong !, Pria Pangelen Sampang Berujung Masuk Bui

Kamis, 20 Nov 2025 - 18:18 WIB

Caption: PHE WMO simbolis penanaman 120 ton hexa reef di Pantai Pasir Putih Tlangoh, Tanjungbumi, Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh

Kamis, 20 Nov 2025 - 12:19 WIB

Caption: Kajari Pamekasan menghancurkan barang bukti perkara pidana umum berupa belasan handphone, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum

Rabu, 19 Nov 2025 - 22:22 WIB

Caption: Wakil Bupati Bangkalan Fauzan Ja'far, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A

Rabu, 19 Nov 2025 - 18:48 WIB