Daerah  

36 Peserta Wakili Aceh Selatan Ikuti Pendidikan Kader Ulama Muda

Pelepasan peserta Pendidikan Kader Ulama (PKU).

Aceh Selatan || Rega Media News

Ada beberapa fungsi utama nabi yang kemudian diteruskan oleh ulama’, diantaranya yakni membaca Al-qur’an serta mengenalkan tanda kekuasaan Allah SWT (Tilawatih wa Tazkirih). Hal ini dikatakan Bupati Aceh Selatan Tgk Amran, diwakili Asisten Bidang Pemerintahan, Erwendi.

Selain itu, fungsi utama nabi yang lain yakni menempa jiwa (Tazkiyah) melalui bimbingan rohani serta mengajarkan Al-quran (tulimul quran). Sedangkan tugas utama yang diteruskan oleh ulama, yakni menjadi pelayan masyarakat melalui ishlah,

“Perbaikan mental spiritual, serta melakukan perubahan masyarakat menuju kemajuan,” kata Erwendi, dalam pidato pembukaan Pendidikan Kader Ulama (PKU) di Aula Pante Cahaya Hotel Dian Rana di Tapaktuan, Senin (19/10/20).

Sementara itu Ketua MPU Aceh Selatan Tgk. H. T. Armia Ahmad melalui kepala Sekretariat MPU T. Masrijar mengatakan, pendidikan Kader Ulama diikuti 36 peserta mewakili 18 kecamatan dalam kabupaten Aceh Selatan selama 20 hari.

“Dimana setiap peserta harus mendapat rekomendasi dari pemerintah kecamatan. Salah satu tugas pokok Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) adalah melahirkan generasi ulama muda kompeten, berintegritas yang berdampak baik dan positif,” tandasnya.

Melalui program Pendidikan Kader Ulama ini, lanjut Masrijar, adalah regenerasi dalam melanjutkan perjuangan ulama yang dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya. (Asmar Endi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *