Dituntut Mundur Dari Direktur RS Syamrabu, dr. Nunuk Kristiani Mengaku Siap

- Jurnalis

Sabtu, 7 November 2020 - 19:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur RSUD Syamrabu Bangkalan (dr. Nunuk Kristiani) saat di wawancara awak media.

Direktur RSUD Syamrabu Bangkalan (dr. Nunuk Kristiani) saat di wawancara awak media.

Bangkalan || Rega Media News

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syamrabu Bangkalan, dr. Nunuk Kristiani menanggapi tuntutan aksi unjuk rasa Pemuda Madura Bersatu (PMB) yang meminta dirinya mundur dari jabatannya.

dr. Nunuk Kristiani mengaku tidak mempermasalahkan jika dirinya harus dicopot dari jabatan sebagai direktur rumah sakit Syamrabu. Bahkan dirinya menyatakan siap dan mengikuti kebijakan Bupati.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kalau saya mundur tidak masalah. Misalnya saya harus mundur tidak ada masalah, saya siap. Semua apa kata pak bupati,” kata dr. Nunuk Kristiani kepada awak media usai menemui massa PMB, Sabtu (6/11/20) kemarin.

Baca Juga :  Bupati Sampang Hadiri Rapat Menkopolhukam Bahas Pengendalian Narkoba

Dalam aksi tersebut, massa menilai pelayanan di RSUD Bangkalan dibawah kepemimpinan dr. Nunuk Kristiani sangat mengecewakan.

Salah satu yang nilai menyakiti hati masyarakat, adanya tiga kejadian yang baru saja terjadi di Kecamatan Geger.

Seperti kasus seorang ibu hamil warga Desa Dabung, anaknya meninggal di RSUD Bangkalan dan hendak mau sewa mobil ambulance diminta ongkos 2,7 juta.

“Semua itu kita akomodir, nanti akan lihat di dokumen medik, jadi kami tidak bisa berbicara panjang lebar secara detail disini. Karena kita harus lihat perinciannya,” ujarnya.

Karena ini perihal medis, kata dr. Nunuk, kadang-kadang menurut dokter dan masyarakat awam itu berbeda-beda. Jadi tidak bisa membenarkan masyarakat atau menyalahkan dokter atau sebaliknya.

Baca Juga :  Puluhan Tomas Datangi DPRD Sampang, Tanyakan Mekanisme Penyaluran BLT DD

“Jadi kita betul-betul harus bijaksana dalam menyikapi hal ini,” terangnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Bangkalan, Muhni menanggapi tuntutan massa meminta Direktur RSUD Bangkalan di copot.

Ia mengatakan, menerima semua aspirasi massa PMB. Namun terkait kebijakan dalam tuntutaanya, ia menyerahkan kepada Bupati.

“Karena semua ada mekanismenya, ada Komisi aparatur negara. Jadi kalau kami memecat Direktur RS Syamrabu secara sepihak maka tidak benar. Makanya nanti kita turunkan tim inspektorat, mohon maaf memang prosesnya seperti itu,” tandasnya. (sfn/sms)

Berita Terkait

Perkara Pencabulan Anak di Sampang Menonjol
Operasi Zebra 2025, Polres Bangkalan Incar 8 Pelanggaran
Aksi Peduli Pendidikan: Sulap Sekolah Dengan Mural Cantik
14 Hari !, Polres Sampang Gelar Operasi Zebra 2025
Lapas Narkotika Pamekasan Geber Baksos
Kejati dan BPK Didesak Periksa Proyek SMKN Model Gorontalo
64 Napi Narkotika Pamekasan Bebas Bersyarat
LSM Walihua Soroti Proyek Refitalisasi SMKN Model Gorontalo

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 08:59 WIB

Perkara Pencabulan Anak di Sampang Menonjol

Senin, 17 November 2025 - 18:51 WIB

Operasi Zebra 2025, Polres Bangkalan Incar 8 Pelanggaran

Senin, 17 November 2025 - 14:37 WIB

Aksi Peduli Pendidikan: Sulap Sekolah Dengan Mural Cantik

Senin, 17 November 2025 - 09:44 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Geber Baksos

Senin, 17 November 2025 - 08:46 WIB

Kejati dan BPK Didesak Periksa Proyek SMKN Model Gorontalo

Berita Terbaru

Caption: Kajari Sampang Fadilah Hilmi (baju cokelat), diwawancara awak media usai pemusnahan barang bukti pidana yang inkracht, (dok. regamedianews).

Daerah

Perkara Pencabulan Anak di Sampang Menonjol

Selasa, 18 Nov 2025 - 08:59 WIB

Caption: Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono sematkan pita kepada anggotanya, tanda dimulainya Operasi Zebra Semeru 2025, (sumber foto: Humas Polres Bangkalan).

Daerah

Operasi Zebra 2025, Polres Bangkalan Incar 8 Pelanggaran

Senin, 17 Nov 2025 - 18:51 WIB

Caption: pemotongan pita, tanda selesainya dan peresmian project mahasiswa Program Study Sastra Inggris UTM, (dok. foto istimewa).

Daerah

Aksi Peduli Pendidikan: Sulap Sekolah Dengan Mural Cantik

Senin, 17 Nov 2025 - 14:37 WIB

Caption: didampingi perwakilan Forkopimda, Kajari Sampang tunjukkan BB narkotika jenis sabu-sabu yang hendak dimusnahkan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kejari Sampang Musnahkan BB 1,4 Kg Narkotika

Senin, 17 Nov 2025 - 13:17 WIB