Tujuh Penyebar Hoaks Pasien Covid-19 Kehilangan Bola Mata di Probolinggo, Diringkus Polisi

- Jurnalis

Senin, 9 November 2020 - 07:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tujuh pelaku saat press release di Mapolres Probolinggo

Tujuh pelaku saat press release di Mapolres Probolinggo

Probolinggo || Rega Media News

Gerak cepat aparat kepolisian resort Probolinggo Jawa Timur patut diapresiasi, korp warna cokelat itu berhasil menggulung tujuh orang yang diduga pelaku penyebar video hoaks jenazah positif Covid-19 yang kehilangan matanya yang sempat viral beberapa waktu lalu

Dalam video tersebut pasien perempuan berinisial M beralamat di Desa Alastengah, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam konfrensi Pers yang dilakukan Polres Probolinggo pada Minggu (8/11/20), Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Rizki Santoso yang didampingi keluarga dan Satgas Covid-19 bahwa video itu berita bohong

“Mereka membagikan video berisi berita bohong di grup WhatsApp hingga media sosial miliknya “, ujarnya

Baca Juga :  Dikeroyok Tetangga, Warga Batuporo Lapor Polres Sampang

Pernyataan tersebut didukung oleh keterangan salah satu keluarga pasien, Ainur Huda yang menyatakan bahwa mata pasien hilang itu adalah tidak benar, menurutnya almarhum memiliki riwayat penyakit hipertensi dan stroke sejak lama, bahkan sempat dirawat di rumah sakit

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya ketujuh orang tersebut, diantaranya ML, MS, SD, SF, RH, NS dan MI saat ini masih di Mapolres setempat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut

Sementara Ugas Irwanto Koordinator Gakkum Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo, menuturkan memang pasien tersebut adalah pasien Covid-19, warga Alas Tengah Paiton, namun terkait darah dimata dan hidung almarhumah adalah akibat pecahnya pembuluh darah yang disebabkan penyakit penyerta Stroke dan darah tinggi

Baca Juga :  Dr.Safi' Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Bidang Perundang-Undangan

“Terkait darah di mata dan hidung tersebut akibat pendarahan, yang disebabkan pembuluh darah pecah akibat penyakit penyerta yaitu Stroke dan darah tinggi yang dideritanya,” jelasnya.

Untuk sekedar diketahui video yang memiliki durasi 12 detik tersebut sempat menggoncang jagad media sosial dan menciptakan kepanikan ditengah masyarakat

Karena dalam video tersebut diunggah bahwa seorang pasien tiba dirumah duka dengan narasi bahwa orang tersebut merupakan pasien Covid-19 yang kehilangan salah satu organ tubuhnya yakni matanya.(rd)

Berita Terkait

Polres Sampang Tegaskan Akan Proses Pelaku Pengrusakan Fasilitas Umum di Alun-Alun Sampang
Pelaku Pembacokan Petugas SPBU Camplong Menyerahkan Diri
Dua Jambret Bangkalan Ditangkap
Polisi: Proses Hukum Bang Alief Sesuai Mekanisme
Kasus Pembacokan Petugas SPBU di Sampang Buram
Disebut ‘Papancuri’, Kadis PMD Gorut Lapor Polisi
Polres Bangkalan Ungkap Kasus Tilap Mobil
Menipu, Pria Pamekasan Ini Bermodus Ngaku Stafsus Mabes Polri

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 21:15 WIB

Polres Sampang Tegaskan Akan Proses Pelaku Pengrusakan Fasilitas Umum di Alun-Alun Sampang

Rabu, 29 Oktober 2025 - 17:34 WIB

Pelaku Pembacokan Petugas SPBU Camplong Menyerahkan Diri

Selasa, 28 Oktober 2025 - 09:19 WIB

Dua Jambret Bangkalan Ditangkap

Minggu, 26 Oktober 2025 - 15:05 WIB

Polisi: Proses Hukum Bang Alief Sesuai Mekanisme

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:40 WIB

Kasus Pembacokan Petugas SPBU di Sampang Buram

Berita Terbaru

Caption: satu pelaku penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong, inisial M, tengah diperiksa penyidik Unit III Tipidsus Satreskrim Polres Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Pelaku Pembacokan Petugas SPBU Camplong Menyerahkan Diri

Rabu, 29 Okt 2025 - 17:34 WIB

Caption: Iptu Nur Fajri Alim, tanda tangani serah terima jabatan sebagai Kasat Reskrim Polres Sampang, (dok. foto istimewa).

Daerah

Iptu Nur Fajri Jabat Kasat Reskrim Polres Sampang

Rabu, 29 Okt 2025 - 15:20 WIB

Caption: potongan video viral, saat sejumlah massa aksi demo di Sampang merusak landmark bertuliskan Alun-Alun Trunojoyo, (dok. regamedianews).

Daerah

Icha Lovers Kecam Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang

Rabu, 29 Okt 2025 - 11:03 WIB

Caption: aksi massa demo DPRD Sampang, saat mencoba mendobrak pengamanan dari personel kepolisian, (dok. regamedianews).

Daerah

Aksi Demo DPRD Sampang Anarkis

Selasa, 28 Okt 2025 - 20:38 WIB