Pemerintah Dinilai Abai, Warga Kwanyar Bangkalan Patungan Perbaiki Jalan Rusak

- Jurnalis

Senin, 25 Januari 2021 - 15:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ramai lalulalang kendaraan, tampak sejumlah warga tengah menutupi dan memperbaiki jalan yang rusak.

Ramai lalulalang kendaraan, tampak sejumlah warga tengah menutupi dan memperbaiki jalan yang rusak.

Bangkalan || Rega Media News

Jalan raya sepanjang 1 Km penghubung Desa Pesanggrahan dan Desa Ketetang, Kecamatan Kwanyar, Kabupaten Bangkalan, Madura, mengalami rusak parah.

Jalan sepanjang 1 Km tersebut lepas dari perhatian pemerintah setempat. Alhasil, warga desa setempat urunan dana dan secara swadaya bergotong royong memperbaiki jalan tersebut.

“Dana hasil urunan warga terkumpul Rp 1.800.000,” kata ketua Aliansi Pemuda Kwanyar, Syafi’i, Senin (25/01/21).

Baca Juga :  515 TKI Ilegal Asal Sampang Dideportasi Dari Malaysia

Menurut Syafi’i, jalan utama warga masyarakat Kwanyar itu sudah lebih satu tahun mengalami kerusakan. Namun, menurut Syafi pemerintah terkesan abai.

“Penyebab rusak jalan ini, karena faktor usia mengingat terakhir ada sentuhan perbaikan 5 tahun yang lalu, juga ditambah kendaraan yang melintas bobotnya melebihi kapasitas,” ucapnya.

Dampaknya, menurut Syafi’i, mengganggu aktifitas warga seperti memperlambat arus transportasi dan yang terpantau setidaknya dalam sebulan terakhir ini ada 3 kecelakaan (motor jatuh) karena melintasi jalan yang penuh lobang.

Baca Juga :  Pemkab Sampang Perkuat Komitmen Cegah Korupsi

“Gerakan ini murni inisiatif masyarakat (pemuda kwanyar, red) patungan untuk terealisasinya penutupan lubang-lubang yang ada, juga ada beberapa kepala desa juga ikut menyumbang,” ungkapnya.

Namun sayangnya, cetus Syfai’i, camat setempat setelah diajak untuk ikut berpartisipasi baik secara pribadi atau sebagai camat malah menolak dengan alasan tidak ada anggaran. (sfn/sms)

Berita Terkait

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya
Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7
Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 10:39 WIB

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Senin, 29 Desember 2025 - 20:34 WIB

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:34 WIB

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Desember 2025 - 13:08 WIB

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Berita Terbaru

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan dr.Saifuddin, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Selasa, 30 Des 2025 - 10:39 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono ungkap kasus kriminalitas selama tahun 2025 yang mendominasi, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Curanmor Mendominasi Kriminalitas di Sampang

Selasa, 30 Des 2025 - 08:59 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman dan Wakil Bupati Pamekasan Sukriyanto, di Peringgitan Pendopo Ronggosukowati, (dok. foto istimewa).

Daerah

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Des 2025 - 20:34 WIB