BPBD Banyuwangi Imbau Masyarakat Tetap Tenang Saat Hujan Abu Gunung Raung

- Jurnalis

Minggu, 7 Februari 2021 - 19:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi.

Ilustrasi.

Banyuwangi || Rega Media News

Abu vulkanik akibat letusan Gunung Raung mulai menghujani sejumlah wilayah di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, sejak beberapa hari terakhir. Banyak warga merasakan mata perih saat berkendara.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Banyuwangi Eka Muharam meminta warga tetap tenang dengan sebaran abu vulkanik Gunung Raung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sesuai dengan koordinasi yang dilakukan dengan petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung, hujan abu masih dirasa aman,” katanya di Banyuwangi, Minggu (7/2/21).

Pihaknya juga meminta kepada warga untuk mengenakan kacamata dan masker saat berkendara, khususnya kendaraan roda dua.

“Kami imbau masyarakat menggunakan masker dan kacamata yang akan keluar rumah,” ucapnya.

Baca Juga :  Kapolres Lumajang: Kejadian Istri Digadaikan, Berarti Ada Masalah Sosial Yang Harus Dibenahi

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung Burhan Alethea membenarkan kolom asap akibat letusan Gunung Raung mencapai 1.000 meter di atas puncak kawah.

Asap kawah bertekanan lemah hingga sedang teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal.

“Asap/abu mengarah ke tenggara-timur. Sudah banyak laporan kepada kami, tadi abu juga menghujani kantor PPGA Raung,” tuturnya.

Kata Burhan, aktivitas vulkanik gunung setinggi 3.332 meter di atas permukaan laut (MDPL) itu tidak banyak perubahan. Petugas PPGA Raung masih mencatat tremor menerus (microtremor) terekam dengan amplitudo 3-20 MM (dominan 6 MM).

“Aktivitas vulkanik biasa saja tidak ada peningkatan. Hanya saja secara visual yang sedikit berbeda,” ujarnya.

Baca Juga :  KONI Kota Cimahi Tak Puas Dengan Hasil Porda 2018

Arum Anugerah, salah seorang warga Olehsari, Banyuwangi, mengatakan teras depan rumahnya dipenuhi dengan abu vulkanik yang cukup tebal, dan warga juga merasakan perih di mata saat berkendara.

“Waktu saya keluar rumah saya melihat teras depan rumah saya sudah dipenuhi oleh abu, kendaraan saya juga yang sedang diparkir sudah banyak abunya,” tuturnya.

Sejak Rabu (20/1) Gunung Raung mengalami letusan dan selanjutnya pada Kamis (21/1), Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan aktivitas vulkanik Gunung Raung dinaikkan dari Level I (Normal) menjadi Level II (Waspada) hingga saat ini. (rd)

Berita Terkait

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang
Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang
Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api
BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim
Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga
Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM
Pelajar Sampang Ditemukan Tak Bernyawa
Tabur Bantuan Sembako, Wujud Kepedulian Sosial

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 08:34 WIB

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang

Kamis, 26 Juni 2025 - 18:33 WIB

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:48 WIB

BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:12 WIB

Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga

Rabu, 25 Juni 2025 - 21:14 WIB

Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM

Berita Terbaru

Caption: Bupati Sumenep Achmad Fauzi berdampingan dengan Gus Khoiron Zaini pimpinan majelis pemuda bersholawat At-Taufiq, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Ragam

Sumenep Bersholawat Pererat Spiritual Masyarakat

Jumat, 27 Jun 2025 - 15:57 WIB

Caption: anggota Polsek Ketapang bersama warga mendatangi lokasi ditemukannya bayi berjenis kelamin laki-laki, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Peristiwa

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang

Jumat, 27 Jun 2025 - 08:34 WIB

Caption: Polres Pamekasan saat gelar konferensi pers ungkap 7 kasus narkoba dan menangkap 17 pelaku, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Pamekasan Siap Putus Mata Rantai Narkoba

Kamis, 26 Jun 2025 - 19:33 WIB

Caption: ilustrasi serangan nyamuk Aedes Aegypti, (sumber foto: siloam hospital).

Daerah

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang

Kamis, 26 Jun 2025 - 18:33 WIB