Na’as, Seorang Pria di Bangkalan Tewas Tertimbun Batu

- Jurnalis

Senin, 15 Maret 2021 - 23:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pihak kepolisian dan warga saat berada di lokasi korban yang tewas tertimbun batu di Arosbaya, Bangkalan.

Pihak kepolisian dan warga saat berada di lokasi korban yang tewas tertimbun batu di Arosbaya, Bangkalan.

Bangkalan || Rega Media News

Seorang pekerja galian tambang batu di Arosbaya, ditemukan tewas setelah tertimbun batu, Senin (15/3/2021). Korban diketahui bernama Badrum (60) warga Dusun Plebunan, Desa Berbeluk, Kecamatan Arosbaya, Bangkalan, Madura.

Kapolsek Arosbaya, Iptu Fery Riswantoro mengatakan, peristiwa runtuhnya galian batu tersebut terjadi akibat intensitas hujan deras yang terjadi selama tiga hari berturut-turut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, korban sudah dievakuasi oleh warga setempat dan pihak kepolisian.

“Korban sudah dievakuasi, diduga korban tertimbun akibat kondisi alam. Tadi malam kan hujan cukup deras disini,” ungkapnya.

Dijelaskan Fery, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.45 Wib, korban yang saat itu berangkat dari rumahnya menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari batu.

Baca Juga :  Jadi 13 Pasien, Warga Bangkalan Positif Covid-19 Bekerja di Surabaya

“Dari keterangan warga setempat, korban sudah biasa sehari-harinya mencari batu,” ungkap Fery.

Lebih lanjut, kata dia, pada pukul 06.50 Wib, korban tiba di TKP dan langsung melakukan pengambilan batu kapur bersama dengan kedua orang rekannya.

Ketika kedua rekan korban pergi meninggalkan TKP mengingat lokasi sudah mulai memperlihatkan tanda-tanda akan ambruk.

Namun, kedua orang rekan korban sempat memperingatkan dan memanggil korban untuk segera naik. Tetapi, korban menghiraukan.

Baca Juga :  BPBD Sampang Ungkap Penemuan Jasad Soleha

“Karena menurut rekannya itu, korban pendengarannya kurang baik maka korban tetap melanjutkan, sekira pukul 07.00 Wib salah satu batu besar ambruk dan menimpa si korban,” ungkapnya.

Sehingga, korban dilakukan efakuasi pertolongan oleh warga setempat dengan menggunakan alat seadanya (tradisional).

“Saat ini, korban (B) sudah berada dikediamannya untuk disucikan dan langsung akan dikebumikan oleh pihak keluarganya,” ujarnya.

Ia menghimbau, atas kejadian peristiwa tersebut, sementara tambang rakyat dan bukit batu Arosbaya tidak boleh digunakan dan ditutup.

“Aktivitas tambang dihentikan sementara menunggu sampai ada pemberitahuan pihak instansi terkait,” tandasnya.

Berita Terkait

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem
6 Santri Tewas di Galian Bukit Jaddih Bangkalan
Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang
Jalan Raya Jrengik Sampang Terendam Banjir
Polisi Datangi TKP Tewasnya Bocah Sampang
Bocah Sampang Ditemukan Meninggal di Sungai
Warga Sampang dan Surabaya Meninggal Usai Dihantam Fuso
Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Monumen Arek Lancor

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 17:16 WIB

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem

Jumat, 21 November 2025 - 07:11 WIB

6 Santri Tewas di Galian Bukit Jaddih Bangkalan

Rabu, 19 November 2025 - 13:20 WIB

Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang

Rabu, 19 November 2025 - 11:40 WIB

Jalan Raya Jrengik Sampang Terendam Banjir

Minggu, 16 November 2025 - 21:35 WIB

Polisi Datangi TKP Tewasnya Bocah Sampang

Berita Terbaru

Caption: Bupati Pamekasan Kholilurrahman membuka Kejurprov Jatim road race 2025, (dok. regamedianews).

Olahraga

Bupati Pamekasan Buka Kejurprov Road Race 2025

Sabtu, 22 Nov 2025 - 12:12 WIB

Caption: sebelum ditangkap dan dibawa ke Mako Polres Sampang, tersangka inisial S sempat bersembunyi dibawah kolong ranjang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang

Jumat, 21 Nov 2025 - 19:39 WIB

Caption: gambar ilustrasi cuaca ekstrem berupa hujan disertai petir, (dok. regamedianews).

Peristiwa

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem

Jumat, 21 Nov 2025 - 17:16 WIB

Caption: Electrostatic Precipitator pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Kecamatan Anggrek Gorontalo Utara, (dok. regamedianews).

Daerah

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Jumat, 21 Nov 2025 - 16:14 WIB