Warga Panjelinan Bangkalan Keluhkan Kartu Bansos Dipegang Perangkat Desa

- Jurnalis

Selasa, 13 April 2021 - 20:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi.

Ilustrasi.

Bangkalan || Rega Media News

Salah satu warga Desa Panjelinan, Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan, Madura, keluhkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan bantuan Penerima Keluarga Harapan (PKH) yang diduga tidak transparan.

Hal itu disampaikan salah satu warga, merasa bantuan yang di salurkan Pemerintah kepada masyarakat miskin, berupa sembako ataupun uang tunai, terkesan dipermainkan oknum perangkat desa setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Warga yang menerima, kartunya dipegang Kepala Desa, bahkan pemilik kartu itu tidak tahu, jika bantuannya sudah cair dari pusat,” tuturnya, Selasa (13/04/21).

Baca Juga :  Satbinmas Polres Sampang Imbau Pengunjung Wisata Pantai Waspada Bahaya

Lanjutnya, di desa tersebut hampir semua dusun kartu penerima bantuan, yang disalurkan melalui Bank BRI dipegang perangkat desa, sejak akhir tahun 2019.

“Kartu ini baru di serahkan kepada kami pada awal April 2021, selama ini bantuan dari pemerintah dicairkan kemana?, yang BPNT baru menerima dua kali,” jelasnya

Sementara itu, Kepala Desa Panjalinan Muhlisin mengaku, terkait adanya dugaan tidak transparan terhadap PKH dan BPNT Itu merupakan perang politik menjelang Pilkades.

Baca Juga :  Kontestasi Pilkada Sampang, JIMAD Sakteh Perkuat Konsolidasi Dengan JAGUAR Omben

“Sekarang kan musim Pilkades bos, saya tidak mempermasalahkan itu, cuma saya tidak mengikuti alurnya,” jelasnya

Pihaknya berdalih, tidak pernah mengotak-atik bantuan yang diberikan oleh pemerintah. Pihaknya mengimbau kepada setiap dusun supaya merata, namun belakangan timbul fitnah dari warga.

“Untuk menghindari fitnah kemarin kartunya saya serahkan kepada warga, masalah itu saya tidak pernah cawe-cawe,” pungkas Muhlisin saat dihubungi via telpon selulernya.

Berita Terkait

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal
Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman
ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan
Bupati Sampang Tekan OPD Tingkatkan Kinerja

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Senin, 24 November 2025 - 12:03 WIB

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Minggu, 23 November 2025 - 22:48 WIB

Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband

Sabtu, 22 November 2025 - 18:18 WIB

Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal

Berita Terbaru

Caption: petugas yang tergabung dalam Operasi Zebra Semeru 2025, mengecek kelengkapan dokumen dan kelayakan kendaraan, (dok. Polantas Sampang).

Daerah

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Senin, 24 Nov 2025 - 12:03 WIB

Caption: Satgas BAANAR PC GP Ansor Sumenep pose bersama pihak Diskominfo Sumenep, (dok. foto istimewa).

Daerah

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Minggu, 23 Nov 2025 - 23:45 WIB

Caption: technical meeting pelaksanaan kompetisi drumband tingkat SD/MI se-Kabupaten Pamekasan, (dok. regamedianews).

Daerah

Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband

Minggu, 23 Nov 2025 - 22:48 WIB

Caption: press conference, Polres Pohuwato ungkap kasus pertambangan emas ilegal dan tunjukkan barang bukti, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Dua Tersangka PETI di Gorontalo Positif Nyabu

Minggu, 23 Nov 2025 - 12:20 WIB