Sampang || Rega Media News
Kasus pembacokan yang menimpa Suliman, warga Desa Paopale Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, mulai menemukan titik terang.
Pasalnya, tidak sampai 1×24 jam polisi telah membawa satu orang saksi dari pihak terduga pelaku pembacokan ke Mapolres Sampang, Jum’at (16/04/21).
Tragedi pembacokan terhadap salah satu tokoh masyarakat Desa Paopale Laok tersebut, Kamis (15/04) siang, membuat korban langsung tewas ditempat.
Saat dikonfirmasi Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Sudaryanto membenarkan, kalau pihaknya telah membawa satu orang saksi.
“Yang dibawa seorang saksi, bukan tersangka,” ujar Sudaryanto melalui telepon selulernya, Jum’at (15/04).
Untuk pengembangannya, terang Sudaryanto, jika menemui titik terang nanti akan direlease. Sementara saat ini, saksi masih tahap pemeriksaan.
“Saksi masih diperiksa, nanti dikabarin dan mau direlease,” ucapnya singkat.
Sementara itu, pria dengan pangkat tiga balok emas dipundaknya ini tidak menyebutkan, terkait identitas saksi yang dibawa ke Mapolres Sampang.
Sekedar diketahui, tragedi pembacokan hingga korban tewas tersebut terjadi di Dusun Manju Timur, Desa Paopale Laok, Ketapang.