Polisi Selidiki Dugaan Persekusi Nenek di Gorontalo

- Jurnalis

Selasa, 24 Agustus 2021 - 00:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasat Reskrim Polres Gorontalo (Iptu Mohammad Nauval Seno).

Kasat Reskrim Polres Gorontalo (Iptu Mohammad Nauval Seno).

Gorontalo || Rega Media News

Polres Gorontalo akan menyelidiki dugaan kasus tindakan persekusi, yang dialami oleh seorang nenek di Pasar Limboto, Kabupaten Gorontalo belum lama ini.

Hal itu diungkapkan Kasat Reskrim Polres Gorontalo, Iptu Mohammad Nauval Seno, saat dijumpai awak media di ruang kerjanya, di Mapolres Gorontalo, Senin (23/08/21) siang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelumnya, viral di media sosial facebook, video seorang nenek yang diikat dan diarak oleh warga, di Pasar Limboto Kabupaten Gorontalo, pada Kamis 19 Agustus 2021.

Tak hanya diikat dan diarak, jilbab sang nenek pun dilucuti oleh warga yang saat itu, menduga sang nenek adalah seorang penculik anak. Aksi main hakim sendiri ini, terekam sangat jelas dalam video amatir, saat aktivitas di dalam pasar sedang berlangsung.

Baca Juga :  Kasus Dugaan Malpraktik Bidan Bangkalan Masih Sidik

Peristiwa itu pun kemudian mengundang reaksi warganet, yang menyaksikan video itu. Ada yang merasa panik dengan isu penculikan anak yang diduga dilakukan oleh sang nenek, ada pula yang merasa iba dengan perlakuan main hakim sendiri warga, terhadap sang nenek.

Kasat Reskrim Polres Gorontalo, Iptu Mohammad Nauval Seno menuturkan, terkait dengan peristiwa itu, pihaknya telah memeriksa 5 orang oknum yang diduga, terlibat dalam tindakan tidak terpuji itu.

“Kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap orang-orang yang masuk dalam video tersebut, baik itu yang mengikat, yang menarik jilbab, dan pengunggah video. Itu sebanyak 5 orang,” ungkapnya.

Dijelaskannya, dari hasil pemeriksaan itulah Polisi menemukan keterangan, para oknum yang melakukan perlakuan buruk terhadap sang nenek, mengiranya sebagai penculik anak, dari beberapa informasi yang beredar di media sosial facebook.

Baca Juga :  Satpol PP Surabaya Terkesan Impoten, Cafe Blue Fish Semakin Menjadi

“Sehingga itu, masyarakat sekitar panik akan terjadi hal yang diinformasikan seperti yang  sebelumnya. Makannya masyarakat sekitar, melakukan tindakan main hakim sendiri. Tapi melihat tindakan yang dilakukan, pihak kami akan menunggu laporan keluarga, apabila ada yang keberatan,” jelasnya.

Ia menambahkan, saat ini pihaknya masih fokus pada dua hal sebagai tindak lanjut dari penanganan kasus itu. Yakni, terkait dengan dugaan penculikan anak yang dilakukan oleh sang nenek, dan melakukan observasi tindak lanjut terhadap kejiwaan sang nenek.

“Kami sudah berkoordinasi dengan beberapa  Polres di wilayah lain, untuk mengetahui jejak nenek tersebut. Kami juga bersama PPA Kabupaten Gorontalo, telah berkoordinasi. Sementara dalam proses observasi, nanti akan dibantu oleh dokter jiwa di Rumah Sakit Ainun Habibie,” pungkasnya.

Berita Terkait

Pelaku Tabrak Lari di Tol Suramadu Tertangkap
Kasus ‘Syamsiyah’ Terlalu Dipaksakan Ke Pidana
Kasus KDRT di Pangereman Sampang Buram
Kejari Sampang Musnahkan BB Rokok Ilegal
Melanggar, Napi Lapas Pamekasan Dimutasi
Pelepasan Terduga Pelaku Sabu di Bangkalan ‘Disorot’
Skandal Kasus BUMD Bangkalan Makin Memanas
Polisi Ajak Warga Sokobanah Sampang Berantas Judi

Berita Terkait

Selasa, 22 Juli 2025 - 09:03 WIB

Pelaku Tabrak Lari di Tol Suramadu Tertangkap

Senin, 21 Juli 2025 - 20:39 WIB

Kasus ‘Syamsiyah’ Terlalu Dipaksakan Ke Pidana

Jumat, 18 Juli 2025 - 15:22 WIB

Kasus KDRT di Pangereman Sampang Buram

Kamis, 17 Juli 2025 - 13:43 WIB

Kejari Sampang Musnahkan BB Rokok Ilegal

Rabu, 16 Juli 2025 - 12:18 WIB

Melanggar, Napi Lapas Pamekasan Dimutasi

Berita Terbaru

Caption: Komisi I DPRD Sampang saat sidak ke lokasi proyek BK Desa Apaan berupa pembangunan drainase, (dok. regamedianews).

Daerah

Disidak !, Proyek BK Desa Apaan Digaris Aman

Selasa, 22 Jul 2025 - 19:53 WIB

Caption: Kasat Lantas Polres Bangkalan AKP I Gusti Bagus Krisna Fuady, saat diwawancara ihwal hasil Operasi Patuh Semeru 2025, (dok. regamedianews).

Daerah

Operasi Patuh di Bangkalan Jaring 604 Pelanggar

Selasa, 22 Jul 2025 - 14:19 WIB

Caption: Kalapas Narkotika Pamekasan didampingi anggota TNI, awasi langsung penerimaan 26 narapidana pindahan Rutan Kelas I Surabaya.

Daerah

26 Napi Surabaya Dimutasi Ke Pulau Madura

Selasa, 22 Jul 2025 - 12:54 WIB

Caption: Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono, interogasi langsung terhadap inisial AR tersangka tabrak lari, (sumber foto. Humas Polres Bangkalan).

Hukum&Kriminal

Pelaku Tabrak Lari di Tol Suramadu Tertangkap

Selasa, 22 Jul 2025 - 09:03 WIB

Caption: Didiyanto dan Achmad Bahri, kuasa hukum terdakwa Syamsiyah saat diwawancara awak media usai sidang eksepsi di Pengadilan Negeri Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kasus ‘Syamsiyah’ Terlalu Dipaksakan Ke Pidana

Senin, 21 Jul 2025 - 20:39 WIB