PAD Merosot, DPR Soroti Kinerja Pemkab Bangkalan

- Jurnalis

Rabu, 15 September 2021 - 09:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana saat berlangsungnya pembahasan KUA-PPAS rancangan PAK APBD 2021.

Suasana saat berlangsungnya pembahasan KUA-PPAS rancangan PAK APBD 2021.

Bangkalan || Rega Media News

Badan Anggaran DPRD Bangkalan bersama TIM Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Bangkalan kembali melanjutkan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Rancangan Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) APBD 2021.

Dalam pembahasannya, anggota Banggar, Mahmudi mempertanyakan masalah pendapatan dari parkir, pajak dan retribusi Dinas Kesehatan. Menurut Mahmudi pertanyaan perihal item tersebut yang dijawab Tim Anggaran Pemkab Bangkalan terkesan asal-asalan.

“Kami menganggap jawaban dari TPAD asal bunyi dan hanya ngarang, karena dilihat dari data dari tiga tahun terakhir sampai tahun 2021 pendapatan Pemkab Bangkalan minus,” ucapnya.

Kemudian terkait dengan pertumbuhan ekonomi, Menurut Mahmudi, pertumbuhan ekonomi dari tahun ketahun selalu ada penurunan. Pada tahun 2021 ini ada penurunan minus 5,503 persen. 

“Artinya laju perekonomian di Kabupaten Bangkalan sangat menurun. Sehingga pihaknya mempertanyakan apa yang harus DPRD kerjakan?  Apa yang sudah Pemkab kerjakan?,” ujarnya.

Baca Juga :  BKPSDA Bangkalan Imbau Pelamar CPNS Persiapkan Diri Mengikuti Tes SKD

Mahmudi juga menjelaskan, target PAD Dinkes dari tahun ketahun juga mengalami penurunan. Pada tahun 2020 target PAD 5 miliar terealisasi 4.3 miliar. Dan tahun ini target PAD 7 miliar dengan rencana perubahan PAD di retribusi Dinkes menjadi 3.3 miliar.

“Inikan tidak logis karena kondisi tahun 2020 itu lebih genting daripada tahun 2021. Mereka beranggapan ada pengurangan target dengan alasan yang tidak masuk akal,” pungkasnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Pemkab Bangkalan, Taufan Zairinsyah mengaku pihaknya tidak asal-asalan menyampaikan apabila tidak sesuai dengan data. 

“Kita ini menghitung berdasarkan data yang ada. Terus proyeksi itu kita tentukan sesuai normatik yang ada. Namanya proyeksi bisa jadi itu naik dan bisa jadi itu turun karena kondisi tertentu. Kami tidak ada ngarang mengarang, apa yang sampaikan sesuai data,” ucapnya.

Menurutnya, laju perekonomian pemerintah daerah mengikuti skala nasional. Ia beranggapan pemkab Bangkalan mengacu data dari BPS. 

Baca Juga :  BNN Kota Surabaya Deklarasikan Berani Melawan Narkoba

“Kita menyesuaikan dengan pertumbuhan ekonomi nasional. Dan tidak mungkin ngarang ngarang,” terangnya.

Terkait Retribusi Dinkes, menurutnya, tergantung jumlah banyaknya pasien. “Kalau saat ini pasiennya dalam kondisi covid yang jelas pasti sepi dan berdampak juga terhadap retribusi kita,” pungkasnya.

Sedangkan menurut Wakil Ketua DPRD Bangkalan, H. Fatkhurrahman saat memimpin rapat tersebut menyampaikan pembahasan KUA PPAS PAK APBD 2021 kembali ditunda karena minimnya waktu dan belum ada jawaban yang jelas dari tim anggaran.

Ia mengatakan, pembahasan akan dilanjutkan hari ini dengan mendengarkan jawaban dari Tim Anggaran Pemkab Bangkalan.

“Sebenarnya saya bisa menentukan antara dilanjut atau tidak, artinya karena juga terbentur oleh waktu yang memungkinkan tidak bisa selesai maka dipending dulu dan dilanjutkan rabu besok. Karena masih pertanyaan yang masih belum dijawab dengan clear. Nanti kita kalau ada waktu yang sempurna tentu bisa dijawab dengan clear,” tandasnya.

Berita Terkait

Bupati Sampang Lantik 3.230 PPPK Paruh Waktu
Dikbud Gorontalo Semprot SMK Penerima Bantuan Revitalisasi
Pastikan Kualitas Infrastruktur, Bupati Sampang Tinjau Proyek Jalan Tlambah-Palengaan
Kalapas Narkotika Pamekasan: Perempuan Berdaya, Kunci Kemajuan Bangsa
Bupati Pamekasan: PPPK Harus Mengabdi Tanpa Tebang Pilih
Polres Sumenep Siaga Pengamanan Nataru 2026
Polres Sampang Siaga Pengamanan Nataru 2026
Proyek SMKN Model Gorontalo Diadukan ke Pusat

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 11:49 WIB

Bupati Sampang Lantik 3.230 PPPK Paruh Waktu

Selasa, 23 Desember 2025 - 08:49 WIB

Dikbud Gorontalo Semprot SMK Penerima Bantuan Revitalisasi

Senin, 22 Desember 2025 - 18:05 WIB

Pastikan Kualitas Infrastruktur, Bupati Sampang Tinjau Proyek Jalan Tlambah-Palengaan

Senin, 22 Desember 2025 - 14:48 WIB

Kalapas Narkotika Pamekasan: Perempuan Berdaya, Kunci Kemajuan Bangsa

Minggu, 21 Desember 2025 - 17:22 WIB

Bupati Pamekasan: PPPK Harus Mengabdi Tanpa Tebang Pilih

Berita Terbaru

Caption: pose bersama Kalapas Narkotika Pamekasan saat acara workshop literasi warga binaan pemasyarakatan, (dok. foto istimewa).

Ragam

Lapas Narkotika Pamekasan Sulap Rindu Jadi Karya Literasi

Selasa, 23 Des 2025 - 14:04 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi, melantik 3.230 PPPK Paruh Waktu di Alun-Alun Trunojoyo, (sumber foto: Diskominfo Sampang).

Daerah

Bupati Sampang Lantik 3.230 PPPK Paruh Waktu

Selasa, 23 Des 2025 - 11:49 WIB

Caption: Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Gorontalo, (dok. Yusrianto, Rega Media).

Daerah

Dikbud Gorontalo Semprot SMK Penerima Bantuan Revitalisasi

Selasa, 23 Des 2025 - 08:49 WIB