Warga Protes, Pengerjaan Normalisasi Sungai Kemuning Sampang Diberhentikan

- Jurnalis

Rabu, 13 Oktober 2021 - 15:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: warga saat melakukan aksi protesnya ke lokasi pengerjaan proyek normalisasi sungai kemuning.

Caption: warga saat melakukan aksi protesnya ke lokasi pengerjaan proyek normalisasi sungai kemuning.

Sampang || Rega Media News

Belum jelasnya pembebasan lahan terdampak pengerjaan proyek normalisasi sungai kali kemuning, membuat sejumlah warga Kelurahan Gunung Sekar, Sampang, Madura, geram.

Pasalnya, hingga saat ini sebagian warga terdampak tersebut belum menerima ganti untung dari pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas. Namun, pengerjaan proyek tetap berlanjut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Akibatnya, sejumlah warga mendatangi lokasi proyek meminta kejelasan dan mendesak para pekerja yang tengah mengerjakan sheet pile sungai agar diberhentikan, Rabu (13/10/21).

Pantauan regamedianews.com dilokasi, warga juga menutup jalan di area pembangunan dengan bambu, agar tidak ada kendaraan milik pekerja yang melintas.

Baca Juga :  Babat Habis, Polisi Kembali Ciduk Pengedar Sabu di Sampang

Tak hanya itu, hal tersebut juga sebagai bentuk protes mengingat sejak mulai direalisasikan pembangunan, hingga saat ini biaya pembebasan lahan tidak kunjung merata.

Hajis, salah satu warga terdampak mengatakan, sejak tiga tahun pembangunan tersebut digarap, sampai saat ini ganti untung pembebasan lahan miliknya tidak kunjung diberikan.

“Kami bingung, harus berbuat apa ?. Karena sebelumnya hanya diberi janji pihak terkait,” cetus Hajis saat ditemui awak media dilokasi pengerjaan sheet pile, Rabu (13/10/21).

Baca Juga :  BKPSDM Sumenep Kenakan Sanksi Tegas Bagi ASN Yang Terlibat HTI

Ia juga mengungkapkan, secara keseluruhan pembebasan lahan dari hulu sampai hilir dijanjikan rampung tahun ini. “Kami hanya seorang petani, jadi terpaksa kami mendesak para pekerja proyek ini diberhentikan,” pungkasnya.

Sementara, Direksi Lapangan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas, Moh. Busiri mengatakan, ia akan menyampaikan persoalan ini kepada Tim Pembebasan Tanah.

“Data warga yang menuntut haknya tersebut sudah kami catat, yakni ada 18 orang. Jadi, kegiatan pengerjaan sheet pile ini diberhentikan sementara,” pungkas Moh. Busiri saat berada dilokasi menemui warga.

Berita Terkait

Gandeng IAI, Siapkan Wajah Baru Alun-Alun Bangkalan
Polantas Sampang Ajak Mahasiswa Tertib Lalin
Pemkab Pamekasan Perkuat Elektronifikasi Pajak Restoran dan Hotel
Bupati Pamekasan: Usaha Kecil Penggerak Ekonomi Daerah
BPJS Ketenagakerjaan dan Kemenag Serahkan Santunan Kematian Petugas Haji
Satgas MBG Pastikan Operasional Dapur di Pamekasan Sesuai SOP
Kemenkes RI Supervisi Skrining TBC di Lapas Narkotika Pamekasan
Pemkab Pamekasan dan Cipayung Plus Bahas Arah Pembangunan 5 Tahun Kedepan

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 15:39 WIB

Gandeng IAI, Siapkan Wajah Baru Alun-Alun Bangkalan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 11:29 WIB

Polantas Sampang Ajak Mahasiswa Tertib Lalin

Jumat, 17 Oktober 2025 - 09:39 WIB

Pemkab Pamekasan Perkuat Elektronifikasi Pajak Restoran dan Hotel

Kamis, 16 Oktober 2025 - 16:06 WIB

Bupati Pamekasan: Usaha Kecil Penggerak Ekonomi Daerah

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:18 WIB

BPJS Ketenagakerjaan dan Kemenag Serahkan Santunan Kematian Petugas Haji

Berita Terbaru

Caption: Sekdakab Bangkalan dan IAI Jatim, pose bersama usai Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan, di Pendopo Agung, (dok. regamedianews).

Daerah

Gandeng IAI, Siapkan Wajah Baru Alun-Alun Bangkalan

Jumat, 17 Okt 2025 - 15:39 WIB

Caption: anggota Satlantas Polres Sampang, saat mensosialisasikan peraturan tertib berlalu lintas kepada mahasiswa Stikes Sukma Wijaya, (dok. regamedianews).

Daerah

Polantas Sampang Ajak Mahasiswa Tertib Lalin

Jumat, 17 Okt 2025 - 11:29 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, saat ngopi di warkop sekitar rumah sakit di Kota Surabaya, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Pamekasan: Usaha Kecil Penggerak Ekonomi Daerah

Kamis, 16 Okt 2025 - 16:06 WIB